Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) resmi meluncurkan layanan Command Center sebagai sebuah inovasi dalam pelayanan publik berbasis teknologi informasi.
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar, Selasa, mengatakan dengan adanya layanan tersebut maka pimpinan daerah juga dapat memantau langsung pelayanan yang diberikan setiap instansi kepada masyarakat.
"Command Center dapat diartikan sebagai lokasi atau tempat untuk menyediakan perintah, koordinasi, dan pembuatan keputusan dalam mendukung respon suatu kejadian penting," kata Shabela saat peluncuran di Aceh Tengah.
Dia menjelaskan layanan tersebut nantinya juga akan memudahkan interaksi di antara organisasi perangkat daerah (OPD) dan juga dapat terhubung dengan berbagai aplikasi lainnya.
"Di antaranya aplikasi Aceh Tengah satu data, sistem informasi terpadu, dan portal layanan Aceh Tengah Smart Regency," katanya.
Kata Shabela layanan Command Center tersebut merupakan hasil kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dengan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh.
Acara peluncuran juga turut dihadiri langsung oleh Kepala Diskominfo dan Sandi Aceh Marwan Nusuf serta Kepala Perum LKBN Antara Biro Aceh Azhari.
"Terimakasih kepada Dinas Kominfo dan Persandian Aceh yang telah mendukung bandwith untuk kebutuhan Command Center, mendukung pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi, dan rencana induk Aceh Tengah smart regency," kata Shabela.
"Terimakasih kepada Kantor Berita Nasional Antara terhadap pembinaan media informasi dengan adanya TV media indoor dan outdoor," katanya lagi.
Selain peluncuran Aceh Tengah Command Center, Shabela juga meresmikan tiga inovasi lainnya yaitu Aplikasi Aceh Tengah Satu Data, Portal Layanan Aceh Tengah Smart Regency, dan Infrastruktur Jaringan Kabel Fiber Optik.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Bupati Aceh Tengah Shabela Abubakar, Selasa, mengatakan dengan adanya layanan tersebut maka pimpinan daerah juga dapat memantau langsung pelayanan yang diberikan setiap instansi kepada masyarakat.
"Command Center dapat diartikan sebagai lokasi atau tempat untuk menyediakan perintah, koordinasi, dan pembuatan keputusan dalam mendukung respon suatu kejadian penting," kata Shabela saat peluncuran di Aceh Tengah.
Dia menjelaskan layanan tersebut nantinya juga akan memudahkan interaksi di antara organisasi perangkat daerah (OPD) dan juga dapat terhubung dengan berbagai aplikasi lainnya.
"Di antaranya aplikasi Aceh Tengah satu data, sistem informasi terpadu, dan portal layanan Aceh Tengah Smart Regency," katanya.
Kata Shabela layanan Command Center tersebut merupakan hasil kerjasama antara Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah dengan Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh.
Acara peluncuran juga turut dihadiri langsung oleh Kepala Diskominfo dan Sandi Aceh Marwan Nusuf serta Kepala Perum LKBN Antara Biro Aceh Azhari.
"Terimakasih kepada Dinas Kominfo dan Persandian Aceh yang telah mendukung bandwith untuk kebutuhan Command Center, mendukung pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi, dan rencana induk Aceh Tengah smart regency," kata Shabela.
"Terimakasih kepada Kantor Berita Nasional Antara terhadap pembinaan media informasi dengan adanya TV media indoor dan outdoor," katanya lagi.
Selain peluncuran Aceh Tengah Command Center, Shabela juga meresmikan tiga inovasi lainnya yaitu Aplikasi Aceh Tengah Satu Data, Portal Layanan Aceh Tengah Smart Regency, dan Infrastruktur Jaringan Kabel Fiber Optik.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021