Tapaktuan, 19/2 (ANTARA Aceh) - Ribuan masyarakat dari 18 kecamatan di Kabupaten Aceh Selatan memadati lokasi acara tabliq akbar ceramah agama dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1436 H/2015 M di halaman Mesjid Istiqamah Tapaktuan, Rabu (18/2) malam.
Antusiasme masyarakat menghadiri acara ini tak lain karena ingin menyaksikan atau mendengarkan langsung isi tausyiah ceramah agama yang disampaikan mantan biarawati Hj Irene Handono.
Penampilan penceramah yang berasal dari luar Provinsi Aceh ini merupakan kali dua setelah sebelumnya pada acara tabliq akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2014 lalu, Pemkab Aceh Selatan juga telah mendatangkan Ustad Arifin Nababan yang merupakan mantan pendeta.
Karena melihat begitu antusiasnya masyarakat Aceh Selatan menghadiri setiap acara tabliq akbar, maka Pemkab Aceh Selatan menyatakan pada acara tabliq akbar tahun 2016, berencana kembali akan mendatangkan penceramah kondang tingkat nasional yang namanya sudah terkenal seantero nusantara karena sering tampil di televisi yakni Mama Dedeh.
Antusiasme masyarakat menghadiri acara ini tak lain karena ingin menyaksikan atau mendengarkan langsung isi tausyiah ceramah agama yang disampaikan mantan biarawati Hj Irene Handono.
Penampilan penceramah yang berasal dari luar Provinsi Aceh ini merupakan kali dua setelah sebelumnya pada acara tabliq akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2014 lalu, Pemkab Aceh Selatan juga telah mendatangkan Ustad Arifin Nababan yang merupakan mantan pendeta.
Karena melihat begitu antusiasnya masyarakat Aceh Selatan menghadiri setiap acara tabliq akbar, maka Pemkab Aceh Selatan menyatakan pada acara tabliq akbar tahun 2016, berencana kembali akan mendatangkan penceramah kondang tingkat nasional yang namanya sudah terkenal seantero nusantara karena sering tampil di televisi yakni Mama Dedeh.
Bupati Aceh Selatan, HT Sama Indra SH mengatakan, pihaknya secara khusus sengaja mendatangkan perempuan mualaf asal Surabaya yang sudah menetap di Jakarta itu ke Aceh Selatan agar masyarakat setempat bisa secara langsung menyaksikan dan mendengarkan ceramah agama dari mantan biarawati.
“Selama ini masyarakat hanya bisa menyaksikan paparan ceramah agama dari ibu Hj Irene Handono di layar televisi dan internet, tapi sekarang sudah dapat menyaksikan dan bertatap muka secara langsung. Harapan kami, setelah mendengarkan tausyiah ini nanti masyarakat dapat meningkatkan keimanan dan terus memperkokoh persatuan dan kesatuan,†kata T Sama Indra.
Bupati mengatakan, Pemkab Aceh Selatan telah berkomitmen acara tabliq akbar dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW akan di jadikan sebagai agenda tahunan yang terus di laksanakan setiap tahunnya.
Pemkab Aceh selatan, kata Bupati, melihat konsistensi dalam beramar ma`ruf nahi munkar sangat penting dan suatu keharusan sebab jika ditinggalkan oleh semua individu, kelompok atau Pemerintah dalam sebuah masyarakat akan berakibat fatal yang ujung-ujungnya berakhir dengan hancurnya system dan tatanan masyarakat itu sendiri.
Kepada segenap masyarakat Aceh Selatan khususnya para da`i, Sama Indra meminta agar selalu berusaha menyentuh dan menyejukkan hati umat setiap menyampaikan dakwahnya, sehingga dakwah Islamiyah akan senantiasa diterima ditengah-tengah persaingan idiologi yang semakin global.
“Perlu diingat bahwa, konsep dakwah yang baik dan benar adalah konsep dakwah seperti yang disampaikan yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. Karena itu saya meminta setiap materi dakwah yang disampaikan hendaknya harus mengacu seperti yang disampaikan Rasulullah,†pinta Bupati.
Khusus kepada pengurus Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) yang malam itu telah dilantik, Bupati Aceh Selatan HT Sama Indra SH meminta agar bersama-sama dengan Pemkab dan DPRK terus memberikan kontribusi untuk pembangunan daerah ke arah lebih maju dan berkembang lagi ke depannya.
“Kami mengajak anggota MPU untuk bersama-sama melakukan pemantauan dan kajian terhadap dugaan adanya penyimpangan kegiatan keagamaan yang meresahkan masyarakat seperti pendangkalan aqidah,†pintanya.
Dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks, ujar Bupati, lembaga keulamaan perlu memperkuat koordinasi, komunikasi dan independensi.
Menurutnya, kepemimpinan lembaga keulamaan harus kuat dan visioner sehingga mampu menerjemahkan dan mengaktualisasi nilai-nilai syariat islam dalam rangka menjawab berbagai problematika social umat.
Bupati menambahkan, rangkaian acara memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW tahun 2015, selain tabliq akbar yang menghadirkan penceramah Hj Irene Handono, rencananya juga akan digelar acara zikir dan kenduri maulid di Kompleks Taman Pala Indah Tapaktuan.
“Acara ini dijadwalkan akan berlangsung tanggal 8 Maret 2015. Namun jadwal tersebut masih bisa berubah karena disesuaikan dengan jadwal Menteri Sosial RI Kofifah Indarparawangsa yang rencananya akan menghadiri acara tersebut sekaligus melakukan kunjungan kerja ke Aceh Selatan,†kata Bupati.
Turut hadir pada acara tabliq akbar ini, seluruh pejabat unsure Muspida dan Muspida plus, Wakil Bupati, Sekda, Staf ahli bupati, para Asisten, Kepala SKPK, para Camat serta ratusan undangan lainnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2015