Puluhan remaja masjid di Kabupaten Aceh Jaya mengikuti pelatihan Manejemen Remaja Mesjid yang selenggarakan Badan Kemakmuran Pemuda Remaja Mesjid Indonesia (BKPRMI) Aceh Jaya, berlokasi di Aula Mina Desa Dayah Baro, Kecamatan Krueng Sabee, Kamis.
Wakil Bupati Aceh Jaya Tgk Yusri S saat membuka pelatihan tersebut mengatakan saat ini semangat masyarakat muslim untuk mendirikan masjid terus meningkat.
Namun semangat tersebut belum diiringi semangat dalam memakmurkan masjid, sehingga tingkat kemakmurannya belum sebanding dengan komitmen masyarakat dalam pembangunannya.
"Untuk itu, remaja masjid harus mampu melaksanakan fungsinya secara efektif agar upaya dalam memakmurkan mesjid berjalan dapat terlaksana dengan baik," kata Tgk Yusri S.
Menurutnya, selain dengan adanya buku-buku pedoman pemberdayaan masjid, remaja masjid juga harus ditingkatan kualitasnya seperti adanya pelatihan dan pembinaan pengelola masjid.
Ia berharap, pelaksanaan pembinaan dan pelatihan seperti ini agar dapat terus dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, khususnya melalui lembaga BKPRMI.
Tgk Yusri juga mengharapkan agar pemuda dan remaja masjid serta BKPRMI sebagai organisasi pemuda yang berbasis gerakan dakwah, agar mampu berbuat tulus dan ikhlas untuk umat.
"Jangan pernah bosan dan putus asa untuk mengajak umat untuk berbuat kebajikan," ajaknya.
Wakil Bupati Aceh Jaya ini juga mengajak kepada semua kalangan masyarakat, agar menjadikan masjid sebagai sarana pemberdayaan umat, seperti memberikan sosialisasi fungsi masjid yang sebenarnya pada masyarakat muslim.
Dirinya juga mengingatkan kepada seluruh peserta agar tidak menganggap pelatihan ini hanya ceremonial belaka, akan tetapi harus mengikuti dengan tekun dan hikmat.
" Peserta harus menyimak seluruh rangkaian materi yang nantinya akan disampaikan oleh para narasumber agar ilmu yang didapatkan dapat diimplementasikan dalam sehari - hari," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
Wakil Bupati Aceh Jaya Tgk Yusri S saat membuka pelatihan tersebut mengatakan saat ini semangat masyarakat muslim untuk mendirikan masjid terus meningkat.
Namun semangat tersebut belum diiringi semangat dalam memakmurkan masjid, sehingga tingkat kemakmurannya belum sebanding dengan komitmen masyarakat dalam pembangunannya.
"Untuk itu, remaja masjid harus mampu melaksanakan fungsinya secara efektif agar upaya dalam memakmurkan mesjid berjalan dapat terlaksana dengan baik," kata Tgk Yusri S.
Menurutnya, selain dengan adanya buku-buku pedoman pemberdayaan masjid, remaja masjid juga harus ditingkatan kualitasnya seperti adanya pelatihan dan pembinaan pengelola masjid.
Ia berharap, pelaksanaan pembinaan dan pelatihan seperti ini agar dapat terus dilakukan secara terus menerus dan berkesinambungan, khususnya melalui lembaga BKPRMI.
Tgk Yusri juga mengharapkan agar pemuda dan remaja masjid serta BKPRMI sebagai organisasi pemuda yang berbasis gerakan dakwah, agar mampu berbuat tulus dan ikhlas untuk umat.
"Jangan pernah bosan dan putus asa untuk mengajak umat untuk berbuat kebajikan," ajaknya.
Wakil Bupati Aceh Jaya ini juga mengajak kepada semua kalangan masyarakat, agar menjadikan masjid sebagai sarana pemberdayaan umat, seperti memberikan sosialisasi fungsi masjid yang sebenarnya pada masyarakat muslim.
Dirinya juga mengingatkan kepada seluruh peserta agar tidak menganggap pelatihan ini hanya ceremonial belaka, akan tetapi harus mengikuti dengan tekun dan hikmat.
" Peserta harus menyimak seluruh rangkaian materi yang nantinya akan disampaikan oleh para narasumber agar ilmu yang didapatkan dapat diimplementasikan dalam sehari - hari," tuturnya.
Editor : Azhari
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021