Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menjadikan Aceh Barat sebagai kabupaten pertama di Indonesia pembentukan Jejaring Panca Mandala, sebagai upaya pembumian Pancasila di Tanah Air.
“Kami berterima kasih atas diresmikannya Jejaring Panca Mandala di Aceh Barat, yang merupakan kabupaten pertama dibangun jaringan ini di Indonesia,” kata Deputi Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Republik Indonesia Prakoso secara virtual, Selasa.
Sebelumnya, Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS menamakan Jejaring Panca Mandala Teuku Umar di Aceh Barat, dengan harapan jejaring tersebut dapat membumikan Pancasila dalam setiap sisi kehidupan masyarakat di daerah itu.
Menurutnya, pembinaan ideologi Pancasila perlu melibatkan seluruh komponen bangsa, akademisi, dunia usaha, media massa, serta kalangan masyarakat sebagai upaya untuk pembumian Pancasila.
Ia mengatakan, Jejaring Panca Mandala merupakan bagian dari semangat gotong-royong dalam upaya membina ideologi Pancasila, melalui kerjasama dengan semua pihak.
Dengan adanya jejaring tersebut, diharapkan dapat meningkatkan koordinasi pembinaan ideologi Pancasila, meningkatkan partisipasi pemangku kebijakan, serta mampu menumbuhkembangkan semangat masyarakat dalam memperkuat kehidupan bermasyarakat berlandaskan Pancasila di Aceh Barat.
Prakoso mengatakan Aceh Barat merupakan kabupaten pertama di Indonesia yang dibentuk Jejaring Panca Mandala oleh BPIP, sehingga Aceh Barat diharapkan menjadi inspirasi bagi kabupaten lainnya di Tanah Air untuk membangun Jejaring Panca Mandala.
Selain di Aceh Barat, katanya, saat ini ada beberapa provinsi di Indonesia yang sudah terbentuk Jejaring Panca Mandala diantaranya seperti di Provinsi Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, serta Provinsi Lampung.
Sedangkan Aceh Barat merupakan satu-satunya kabupaten pertama di Indonesia yang dibentuk jejaring tersebut oleh BPIP, katanya.
“Dengan adanya pembentukan Jejaring Panca Manndala, kita semua dapat membumikan nilai Pancasila di masyarakat,” tuturnya.
Menurut Prakoso, Pancasila merupakan ideologi bangsa dan negara, dan diharapkan terus menjadi pemersatu bangsa, serta dapat dijadikan sebagai pandangan hidup di masyarakat, tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021
“Kami berterima kasih atas diresmikannya Jejaring Panca Mandala di Aceh Barat, yang merupakan kabupaten pertama dibangun jaringan ini di Indonesia,” kata Deputi Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan BPIP Republik Indonesia Prakoso secara virtual, Selasa.
Sebelumnya, Bupati Aceh Barat Haji Ramli MS menamakan Jejaring Panca Mandala Teuku Umar di Aceh Barat, dengan harapan jejaring tersebut dapat membumikan Pancasila dalam setiap sisi kehidupan masyarakat di daerah itu.
Menurutnya, pembinaan ideologi Pancasila perlu melibatkan seluruh komponen bangsa, akademisi, dunia usaha, media massa, serta kalangan masyarakat sebagai upaya untuk pembumian Pancasila.
Ia mengatakan, Jejaring Panca Mandala merupakan bagian dari semangat gotong-royong dalam upaya membina ideologi Pancasila, melalui kerjasama dengan semua pihak.
Dengan adanya jejaring tersebut, diharapkan dapat meningkatkan koordinasi pembinaan ideologi Pancasila, meningkatkan partisipasi pemangku kebijakan, serta mampu menumbuhkembangkan semangat masyarakat dalam memperkuat kehidupan bermasyarakat berlandaskan Pancasila di Aceh Barat.
Prakoso mengatakan Aceh Barat merupakan kabupaten pertama di Indonesia yang dibentuk Jejaring Panca Mandala oleh BPIP, sehingga Aceh Barat diharapkan menjadi inspirasi bagi kabupaten lainnya di Tanah Air untuk membangun Jejaring Panca Mandala.
Selain di Aceh Barat, katanya, saat ini ada beberapa provinsi di Indonesia yang sudah terbentuk Jejaring Panca Mandala diantaranya seperti di Provinsi Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Tengah, Sumatera Selatan, serta Provinsi Lampung.
Sedangkan Aceh Barat merupakan satu-satunya kabupaten pertama di Indonesia yang dibentuk jejaring tersebut oleh BPIP, katanya.
“Dengan adanya pembentukan Jejaring Panca Manndala, kita semua dapat membumikan nilai Pancasila di masyarakat,” tuturnya.
Menurut Prakoso, Pancasila merupakan ideologi bangsa dan negara, dan diharapkan terus menjadi pemersatu bangsa, serta dapat dijadikan sebagai pandangan hidup di masyarakat, tuturnya.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2021