Majlis Mukim Pidie (MMP) dituntut kedudukannya tidak hanya menjaga adat istiadat dalam masyarakat tetapi juga melainkan agama serta lingkungan hidup dalam masyarakat kata pejabat setempat.

"Mukim merupakan pemimpin masyarakat yang unik dan hanya ada di Aceh, kedudukannya tidak hanya dalam hal kepemimpinan adat saja melainkan agama serta lingkungan hidup dalam masyarakat," kata Wakil Bupati (Wabup) Pidie, Fadhlullah TM Daud di Sigli, Senin.

Di sela-sela menghadiri acara pemilihan pengurus MMP di kantor Bupati Pidie, Ia menjelaskan mukim juga harus dekat dengan ulama atau tokoh agama di wilayah dalam menjaga adat istiadat karena adat bersumber dari agama, hilang adat sama dengan hilangnya syariat atau agama.

Selain itu, mukim juga harus mampu menghadapi perkembangan zaman, terutama dalam hal perubahan iklim, revolusi industri hingga permasalahan pandemi COVID-19.

"Berbagai perubahan yang terjadi di dunia semua akan berimbas ke masyarakat kita, mulai dari masalah ekonomi sampai gaya hidup. maka butuh peran mukim dalam menjaga adat dan nilai-nilai di dalamnya," kata Wabup Pidie.

Menurutnya, mukim juga memiliki peran penting untuk mengontrol semua aspek pengelolaan sumber daya alam di masyarakat.

Ia juga mengucapkan selamat kepada Tgk Idrus terpilih sebagai ketua MMP periode 2022-2027 yang diikuti oleh 97 orang yang berasal dari 23 kecamatan dalam Kabupaten Pidie.

Pewarta: Mira Ulfa

Editor : M Ifdhal


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022