Meulaboh (ANTARA Aceh) - Perum Bulog Sub Divre Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Provinsi Aceh menggelar pasar murah guna membantu masyarakat menghadapi Lebaran Idul Adha 1437 Hijriah/2016.

Kepala Bulog Meulaboh, Hardiman Hasan di Meulaboh, Selasa mengatakan, upaya ini untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan kebutuhan pokok.

"Sejauh ini harga kebutuhan pokok relatif stabil, operasi pasar ini untuk mengantisipasi kenaikan harga barang. Pada prinsipnya secara berkelanjutan, bukan hanya momen tertentu," ujarnya.

Apabila terjadi kenaikan harga berbagai jenis komoditi bahan pangan, lanjutnya, melalui pasar murah dapat membantu masyarakat mendapatkan barang dengan harga terjangkau, namun Bulog Meulaboh masih terbatas dalam menjual produk.

Sejak dua pekan terakhir pihaknya mengadakan pasar murah, khusus menjual gula pasir dengan harga terjangkau, karena gula sempat mengalami kenaikan hingga Rp20.000/kg, kondisi di pasar hingga kini masih bertahan Rp16.000/kg.

Untuk itu pihaknya melakukan operasi pasar murah di sejumlah titik lokasi Meulaboh, bahkan di arena pameran Pekan Kebudayaan Aceh Barat (PKAB), Bulog menjual sejumlah bahan pokok dengan harga di bawah harga pasar.

"Iya, kita juga ada rekanan atau Rumah Pangan Kita namanya, mereka kontrak kerja menjual produk dari kita dengan harga penjualan sesuai kesepatakan. Untuk sementara ini produk yang kita jual masih satu, yakni gula pasir,"jelasnya.

Menurut dia, pihaknya juga merangkul rekanan dari toko-toko penjualan aneka bahan pangan dengan mengikat kerjasama, tidak menjual harga barang tertentu diatas ketetapan pemerintah, dalam hal ini ditetapkan oleh Perum Bulog.

Menyambut lebaran Idul Adha 1437 Hijriah/2016  merupakan momen penting bagi masyarakat Aceh, biasanya kebutuhan akan bahan pangan cukup tinggi, apabila pasokan barang terbatas maka harga jenis pangan tertentu mengalami kenaikan.

Hardiman mengatakan, hal itu terlihat dari antusiasme masyarakat membeli barang yang dijual Bulog, terutama pada arena PKAB hingga bisa terjual 1,5 ton per hari, dengan harga standar Rp13.000/kg.

Demikian halnya pada penjualan di Rumah Pangan Kita, mayoritas masyarakat berbelanja untuk persiapan kebutuhan membuat aneka makanan yang sudah menjadi tradisi membudaya setiap masyarakat Aceh menyambut Lebaran Idul Adha 1437 Hijriah.

"Kedepan nanti produk lain juga akan kita jual pada operasi pasar. Tapi untuk sementara ini masih gula, karena harganya ada yang belum turun, walaupun secara keseluruhan memang sudah cenderung stabil," katanya.

Pewarta: Anwar

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016