Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) setempat membawa keliling kota Piala Adipura yang diraih kembali dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada Rabu.
Piala tersebut diarak menggunakan mobil trado mulai dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, bundaran Lambaro dan berakhir di Balai Banda Aceh. Dalam iring-iringan turut beberapa kepala organisasi perangkat daerah (ODP) dan pasukan oranye.
Disepanjang jalan Banda Aceh, rombongan yang membawa Piala Adipura juga disambut para pelajar dan masyarakat yang berdiri di pinggir jalan menunggu kedatangan Piala Adipura ke XI untuk daerah ibukota Provinsi Aceh itu.
Baca juga: Disdikbud: Adipura bisa memotivasi pelajar Banda Aceh jaga lingkungan
Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin mengatakan penghargaan Adipura merupakan milik masyarakat Banda Aceh yang terus bekerjasama dalam mengelola lingkungan hidup, kebersihan, dan pengelolaan sampah.
“Pertama kali kita persembahkan kepada seluruh warga Banda Aceh berkat warga Banda Aceh, Banda Aceh menjadi kota yang sehat, bersih dan nyaman. Kita apresiasi dan hargai pula pasukan oranye yang bekerja dengan ikhlas,” katanya.
Ia juga berharap agar semua pihak terus bersama-sama dan saling mendukung dalam menjaga lingkungan Banda Aceh, sehingga ke depan Banda Aceh dapat memperoleh Adipura Kencana.
“Ini semua bukan karena siapa-siapa, tapi karena kita semua yang saling bekerjasama sehingga kita dapat. Tanpa adanya keseriusan dan dukungan dari kita semua ini tidak terjadi. Saya yakin Kota Banda Aceh ini akan lebih baik dan kita berharap ke depan Adipura Kencana yang akan dapat kita gapai,” katanya.
Penulis: Naily Jannati, mahasiswa Jurusan Komunikasi FISIP USK
Baca juga: Kota Banda Aceh kembali raih piala Adipura, sudah sepuluh kali
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
Piala tersebut diarak menggunakan mobil trado mulai dari Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Aceh Besar, bundaran Lambaro dan berakhir di Balai Banda Aceh. Dalam iring-iringan turut beberapa kepala organisasi perangkat daerah (ODP) dan pasukan oranye.
Disepanjang jalan Banda Aceh, rombongan yang membawa Piala Adipura juga disambut para pelajar dan masyarakat yang berdiri di pinggir jalan menunggu kedatangan Piala Adipura ke XI untuk daerah ibukota Provinsi Aceh itu.
Baca juga: Disdikbud: Adipura bisa memotivasi pelajar Banda Aceh jaga lingkungan
Pj Wali Kota Banda Aceh Amiruddin mengatakan penghargaan Adipura merupakan milik masyarakat Banda Aceh yang terus bekerjasama dalam mengelola lingkungan hidup, kebersihan, dan pengelolaan sampah.
“Pertama kali kita persembahkan kepada seluruh warga Banda Aceh berkat warga Banda Aceh, Banda Aceh menjadi kota yang sehat, bersih dan nyaman. Kita apresiasi dan hargai pula pasukan oranye yang bekerja dengan ikhlas,” katanya.
Ia juga berharap agar semua pihak terus bersama-sama dan saling mendukung dalam menjaga lingkungan Banda Aceh, sehingga ke depan Banda Aceh dapat memperoleh Adipura Kencana.
“Ini semua bukan karena siapa-siapa, tapi karena kita semua yang saling bekerjasama sehingga kita dapat. Tanpa adanya keseriusan dan dukungan dari kita semua ini tidak terjadi. Saya yakin Kota Banda Aceh ini akan lebih baik dan kita berharap ke depan Adipura Kencana yang akan dapat kita gapai,” katanya.
Penulis: Naily Jannati, mahasiswa Jurusan Komunikasi FISIP USK
Baca juga: Kota Banda Aceh kembali raih piala Adipura, sudah sepuluh kali
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024