Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Sebanyak 24 universitas dari Malaysia, Thailand, dan sub-regional Indonesia menandatangani piagam atau anggaran dasar Indonesia-Malaysia-Thailand Growth Triangle University Network (IMT-GT UNINET).

Penandatanganan tersebut dilaksanakan dalam kegiatan IMT-GT Uninet Forum and Meeting Council di Gedung AAC Dayan Dawood Universitas Syiah Kuala (Unsyiah), Darussalam, Banda Aceh, Rabu.

"Penandatanganan ini sebagai langkah awal untuk merumuskan kerja sama strategis yang berguna bagi daerah dan Indonesia," kata Rektor Unsyiah, Darussalam, Banda Aceh Prof Samsul Rizal di Banda Aceh.

Ia menjelaskan pertemuan IMT-GT UNINET membicarakan beberapa langkah strategis antara lain mengenai beasiswa dan energi terbarukan.

"Apabila seluruh dosen dan mahasiswa pada 24 kampus ini bersatu dan bergerak maka kualitas pendidikan ketiga pihak akan sama dan akan lebih maju di masa mendatang," katanya.

Ia juga mengatakan yang paling utama dari kegiatan tersebut adalah meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya bagi alumni perguruan tinggi yang terlibat.

"Forum ini juga sebagai landasan untuk memperkuat jaringan kerja sama dalam pemberdayaan alumni. Universitas yang tergabung dalam IMT-GT UNINET akan memperkenalkan ahli-ahli dari kampus pada tiga negara untuk berbagi ide dan informasi guna memacu potensi yang ada di daerah masing-masing," katanya.

Presiden Thaksin University Thailand, Assoc Prof Dr Wichai Chumni berharap agar IMT-GT UNINET mampu mewujudkan tujuan yang ingin dicapai oleh IMT-GT sehingga membuat ketiga negara menjadi lebih baik.

Dalam kesempatan yang sama Prof Sr Ir Dr Suhaimi Abdul Talib dari Universiti Teknologi MARA (UiTM) Malaysia menginginkan masyarakat merasakan manfaat dari forum tersebut.

Menurut dia keunggulan yang ada pada tingkat kampus harus dapat diadopsi oleh rakyat yang ada di kawasan ASEAN, khususnya  tiga negara melalui peran IMT-GT UNINET.

"Kita ingin penadandatanganan hari ini sebagai titik awal perencanaan untuk merealisasikan rancangan yang bermanfaat guna meningkatkan taraf hidup banyak orang," katanya.

Selanjutnya Deputi Direktur Center of IMT-GT Balamurugan Ratha Krishnan menambahkan IMT-GT UNINET akan menjadi sebuah platform yang akan diadopsi melalui kesepakatan yang sudah dirumuskan pada IMT-GT Summit di Manila, Filipina pada April 2017.

"IMT-GT UNINET juga akan menjadi platform yang akan mengubah sistem pendidikan saat ini menjadi paradigma pendidikan baru yang maju, terutama bagi sub-regional Indonesia, Malaysia dan Thailand," katanya.

Pada kesempatan tersebut juga berlangsung penandatanganan kerja sama di bidang pendidikan antara Unsyiah dengan UiTM Malaysia.


Pewarta: Muhammad Ifdhal

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017