Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Dana kompensasi "Baitul Asyi" (rumah wakaf orang Aceh di Mekkah) kepada jamaah haji asal Aceh direncanakan akan dibagi saat mereka kembali ke Tanah Air.
"Tahun 2017, kita merencanakan pembaginan dana kompensasi Baitul Asy dilakukan setelah pelaksanaan ibadah haji yakni saat jamaah pulang ke Tanah Air," kata Kepala Biro Isra Pemerintah Aceh, Sulaiman di Banda Aceh, Rabu.
Ia menjelaskan pada musim haji tahun 2017 direncanakan dana Baitul Asyi yang diperuntukkan bagi jamaah haji asal Provinsi Aceh tersebut akan dikirim ke rekening jamaah saat mereka tiba di Tanah Air.
"Soal besarannya itu tergantung di sana nanti, nanti bagaimana polanya sedang kita bicarakan," katanya.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Aceh M Daud Pakeh mengatakan wacana pembagian uang tersebut di Aceh diharapkan agar uang itu beredar di Aceh sehingga meningkatkan perekonomian di Provinsi Aceh.
"Jika dibagi di sana jamaah kita yang langsung menghabiskannya untuk berbelanja, dan saat pulang ada kelebihan barang bawaan sehingga tidak bisa dibawa pulang serta," katanya.
Pada musim haji 2017, Embarkasi Banda Aceh akan memberangkatkan sebanyak 4.393 jamaah calon haji yang tergabung dalam 12 kloter, dimana satu kloter yakni kloter 12 akan bergabung dengan Embarkasi Sumatera Utara.
Kelompok pertama asal Tanah Rencong tersebut akan masuk asrama pada 15 Agustus dan bertolak ke Arab Saudi melalui Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar pada pada 16 Agustus 2017.
Ia menjelaskan jumlah JCH yang akan berangkat Kloter pertama sebanyak 393 orang yang terdiri dari Kabupaten Nagan Raya 159 orang, Aceh Selatan 94 orang, Aceh Barat Daya 89 orang, Aceh Singkil 29 orang, Kota Subulussalam 15 orang, dan Banda Aceh dua orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017