Tim bisbol Jawa Barat (Jabar) menang telak atas tim tuan rumah Sumatera Utara (Sumut) dengan skor 23-2 dalam laga perdana mereka pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Lapangan Tugu Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh, Minggu.
Manager Tim Bisbol Jawa Barat Rizki Adhinegara
menyebut pihaknya merasa sangat bersyukur setelah berhasil meraih kemenangan pada laga perdana PON XXI. Sejak awal inning pemain bisbol Jabar menyerang cukup baik, sehingga berhasil menoreh poin cukup banyak di inning pertama.
"Ini menjadi awal yang baik untuk kita sampai ke final, karena target kami emas," kata Rizki.
Tim bisbol Jabar tampil menakjubkan sejak awal pertandingan. Pada inning pertama, anak asuh Edgar Dezos Reyes itu berhasil meraih 10 poin, ditambah dua poin pada inning berikutnya.
Bahkan, Jabar juga sukses menekuk barisan pemukul tim Sumut pada kedua inning tersebut sehingga mengakhiri permainan tanpa poin.
Baca juga: Bisbol Banten tekuk Lampung 16-14 pada laga pembuka PON XXI
Sementara di inning ketiga, Jabar menambah perolehan delapan poin, sementara Sumut berhasil pecah telur, dengan torehan satu poin.
Sebelum mengakhiri permainan, Jabar menambah tiga poin dan Sumut satu poin pada inning empat, sehingga mercy rule diberlakukan dengan kedudukan akhir 23-2 dalam total empat inning.
Muthahhari pemain Jawa Barat yang paling banyak menyumbangkan angka sebanyak empat kali menginjak papan home. Kemudian Wahyu Alfiansyah dan Dias Winanda masing-masing tiga kali.
Selanjutnya, Naufal Rahman, Jerry Rachman, Julian Setia, Regia Rakhmat, dan Zidney Fahmidyan masing-masing dua kali serta Raihan Aldi, Erlan Syaeful dan Deska M Ghifari membuat skor masing-masing satu kali.
Usai laga perdana, lanjut Rizki, pihaknya akan melakukan evaluasi untuk meminimalisir kecolongan lawan mencari poin pada pertandingan selanjutnya.
"Tadi ada home run juga, memang itu juga tidak kita kejar biasanya, tapi itu rezekinya kita. Karena tim kita punya kecepatan yang baik dalam berlari jadi itu andalan kita juga," ujarnya.
Baca juga: Tim basket PON XXI Sulsel kalahkan Jateng 84-67
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
Manager Tim Bisbol Jawa Barat Rizki Adhinegara
menyebut pihaknya merasa sangat bersyukur setelah berhasil meraih kemenangan pada laga perdana PON XXI. Sejak awal inning pemain bisbol Jabar menyerang cukup baik, sehingga berhasil menoreh poin cukup banyak di inning pertama.
"Ini menjadi awal yang baik untuk kita sampai ke final, karena target kami emas," kata Rizki.
Tim bisbol Jabar tampil menakjubkan sejak awal pertandingan. Pada inning pertama, anak asuh Edgar Dezos Reyes itu berhasil meraih 10 poin, ditambah dua poin pada inning berikutnya.
Bahkan, Jabar juga sukses menekuk barisan pemukul tim Sumut pada kedua inning tersebut sehingga mengakhiri permainan tanpa poin.
Baca juga: Bisbol Banten tekuk Lampung 16-14 pada laga pembuka PON XXI
Sementara di inning ketiga, Jabar menambah perolehan delapan poin, sementara Sumut berhasil pecah telur, dengan torehan satu poin.
Sebelum mengakhiri permainan, Jabar menambah tiga poin dan Sumut satu poin pada inning empat, sehingga mercy rule diberlakukan dengan kedudukan akhir 23-2 dalam total empat inning.
Muthahhari pemain Jawa Barat yang paling banyak menyumbangkan angka sebanyak empat kali menginjak papan home. Kemudian Wahyu Alfiansyah dan Dias Winanda masing-masing tiga kali.
Selanjutnya, Naufal Rahman, Jerry Rachman, Julian Setia, Regia Rakhmat, dan Zidney Fahmidyan masing-masing dua kali serta Raihan Aldi, Erlan Syaeful dan Deska M Ghifari membuat skor masing-masing satu kali.
Usai laga perdana, lanjut Rizki, pihaknya akan melakukan evaluasi untuk meminimalisir kecolongan lawan mencari poin pada pertandingan selanjutnya.
"Tadi ada home run juga, memang itu juga tidak kita kejar biasanya, tapi itu rezekinya kita. Karena tim kita punya kecepatan yang baik dalam berlari jadi itu andalan kita juga," ujarnya.
Baca juga: Tim basket PON XXI Sulsel kalahkan Jateng 84-67
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024