Gedung pendidikan anak usia dini (PAUD) di Gampong Ie Lhob, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) hancur tertimpa pohon akibat angin kencang dan hujan deras yang melanda kawasan tersebut.
"Bencana alam ini terjadi pada Selasa (17/9) pukul 21.00 WIB setelah warga selesai menunaikan sholat Isya," kata Kepala Desa Ie Lhob M Ali di Blangpidie, Kamis.
Ali mengatakan meskipun gedung PAUD tersebut mengalami kerusakan parah, namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
“Gedungnya hancur, namun alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Hanya saja, anak-anak tidak bisa sekolah lagi untuk sementara waktu,” ujarnya.
PAUD Geunaseh Poma yang terletak di Dusun Harapan, Gampong Ie Lhob, memiliki jumlah murid yang cukup banyak dan bersebelahan dengan pondok pesantren Madinatul Fata.
“Lokasinya di samping pesantren. Saya sudah menghubungi pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Abdya untuk menyampaikan peristiwa ini,” ujarnya.
Kejadian ini menambah daftar panjang dampak buruk cuaca ekstrem di wilayah tersebut. Masyarakat berharap agar pihak terkait dapat segera memberikan bantuan dan solusi agar anak-anak bisa kembali bersekolah secepatnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya Armayadi membenarkan kejadian ini dan pihaknya sudah turun lapangan untuk memberikan bantuan pembersihan pohon.
"Iya betul, sekarang tim kita sudah ke lapangan untuk membantu pembersihan pohon yang berada di atas atap gedung PAUD itu," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Bencana alam ini terjadi pada Selasa (17/9) pukul 21.00 WIB setelah warga selesai menunaikan sholat Isya," kata Kepala Desa Ie Lhob M Ali di Blangpidie, Kamis.
Ali mengatakan meskipun gedung PAUD tersebut mengalami kerusakan parah, namun tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.
“Gedungnya hancur, namun alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Hanya saja, anak-anak tidak bisa sekolah lagi untuk sementara waktu,” ujarnya.
PAUD Geunaseh Poma yang terletak di Dusun Harapan, Gampong Ie Lhob, memiliki jumlah murid yang cukup banyak dan bersebelahan dengan pondok pesantren Madinatul Fata.
“Lokasinya di samping pesantren. Saya sudah menghubungi pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Abdya untuk menyampaikan peristiwa ini,” ujarnya.
Kejadian ini menambah daftar panjang dampak buruk cuaca ekstrem di wilayah tersebut. Masyarakat berharap agar pihak terkait dapat segera memberikan bantuan dan solusi agar anak-anak bisa kembali bersekolah secepatnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Abdya Armayadi membenarkan kejadian ini dan pihaknya sudah turun lapangan untuk memberikan bantuan pembersihan pohon.
"Iya betul, sekarang tim kita sudah ke lapangan untuk membantu pembersihan pohon yang berada di atas atap gedung PAUD itu," katanya.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024