Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Banda Aceh menyatakan terus meningkatkan kolaborasi dengan semua pemangku kepentingan dari tingkat provinsi hingga kabupaten/kota dalam meningkatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan.
“Kita terus membangun komunikasi yang intens dengan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) dan instansi terkait guna meningkatkan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan kepada seluruh pekerja rentan khususnya,” kata Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Banda Aceh Iqbal di Banda Aceh, Kamis.
Di sela-sela media gathering dengan awak media di Banda Aceh, ia menjelaskan pihaknya juga telah membahas manfaat dengan Baitul Mal Aceh yang merupakan bagian untuk mensinergikan program pendanaan bagi para pekerja rentan yang ada di provinsi setempat.
Baca juga: BPVP-BPJS pastikan seluruh peserta pelatihan terlindungi
Ia mengatakan dengan memberikan perlindungan tambahan sesuai regulasi yang ada dengan mendaftarkan mereka dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan dengan manfaat yang dimiliki akan mencegah sebuah keluarga menuju garis kemiskinan.
Adapun manfaat jaminan sosial ketenagakerjaan menanggung ketika tulang punggung keluarga terhenti kemampuannya memberi nafkah akibat mengalami kecelakaan kerja atau meninggal dunia.
“Manfaat program BPJS Ketenagakerjaan sebagai solusi dampak kemiskinan akibat risiko kerja dan kematian keluarga pekerja rentan,” katanya.
Pihaknya berharap lewat sinergi dan kolaborasi serta sosialisasi yang terus digencarkan akan ada para pekerja rentan yang akan tercafer dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Ia menyebutkan total peserta penerima upah sebanyak 63.609 peserta, bukan penerima upah 11.004 peserta pekerja migran Indonesia 610 peserta dan jasa konstruksi 25.218 peserta.
Baca juga: BPJS Ketenagakerjaan bayar manfaat kurir meninggal antar paket
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024