Bener Meriah (ANTARA Aceh) - Pemerintah Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh, membuka kesempatan bagi anak-anak yang ingin belajar hafitz Alquran untuk segera mendaftar dan akan dibiayai sampai selesai 30 juz.

"Program Bapak Bupati dimulai tahun 2018 akan mencetak 234 hafitz Alquran, oleh karenannya bagi anak-anak yang ingin jadi hafitz segera mendaftar, kita akan biayai baik belajar di daerah maupun di luar daerah," kata Kepala Dinas Syariat Islam Bener Meriah Al Adian AR di Kecamatan Bandar, Kabupaten Bener Meriah, Minggu.

Kadis Syariat Islam mengatakan hal itu ketika membuka acara "Panggung Generus Unggul" yang dilaksanakan DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Bener Meriah yang diikuti sekitar 500 santri usia sekolah dasar di Desa Jadi Sepakat, Kecamatan Bandar.

Hafitz Alquran merupakan salah satu program unggulan Bupati dan Wakil Bupati Bener Meriah periode 2017-2022 yang misinya "Islami, harmoni, maju dan sejahtera" dan visi "Melaksanakan Islam secara kaffah".

Berkaitan dengan itu, ia mengajak orang tua untuk mendaftarkan anak-anaknya yang mau belajar hafizd Alquran, sehingga ke depan mereka menjadi generasi unggul yang faham terhadap agamanya.

"Dulu orang beranggapan bahwa hafizd Alquran tidak memiliki masa depan. Anggapan seperti itu tidak benar bahkan hafizd Alquran mempunyai dua keuntungan, yakni keuntungan di dunia menjadi anak shaleh dan keuntungan diakhirat akan bisa menolong orang tuanya ke dalam surga," katanya.
Irman Dua santri sedang membaca ayat suci Alquran pada kegiatan "Panggung Generus Unggul" Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) di Desa Jadi Sepakat, Kecamatan Badar, Minggu (24/12). (ANTARA Aceh)



Ia menyatakan, pada zaman sekarang ini pembinaan terhadap anak-anak harus lebih serius dan diperhatikan lebih besar lagi, karena pengaruh teknologi informasi sekarang ini yang sulit dibendung.

Selain itu, program unggulan lainnya mulai 2018, Pemkab Bener Meriah akan menyantuni 2.600 anak yatim, sehingga mereka bisa merasakan kebagian yang sama seperti anak-anak lainnya.

Untuk mendukung pelaksanaan syariat Islam secara kaffah, Pemkab Bener Meriah akan memberi intensif kepada seluruh guru tempat pendidikan Alquran (TPA).

Khusus kepada setiap imam masjid kecamatan, Pemkab Bener Meriah akan memberi gaji dengan nilai yang besar atau setara dengan esolon 2, yakni sekitar Rp9 juta/bulan.

Al Adian juga mengharapkan agar LDII tetap bersungguh sungguh untuk menciptakan anak yang hafizd dan cinta Alquran, sehingga menjadi anak yang berbudi luhur dan berakhlakulkarimah.

Sementara itu, Ketua panitia yang juga Reju Kampung (kades) Jadi Sepakat, Samino Ditarjo menyatakan, kegiatan panggung genurus unggul yang berlangsung dua hari (Minggu dan Senin) merupakan kegiatan rutin setiap tahun yang dilakukan LDII Aceh.

Disebutkan, kegiatan ini juga untuk mengevaluasi kegiatan belajar mengajar (KBM) yang ada di PAC dan PC LDII, sehingga setiap kekurangan bisa diperbaiki, sehingga anak-anak benar-benar memahami ilmu agama, khususnya cinta terhadap Alquran.

Pewarta: Irman Yusuf

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2017