Atlet binaraga Pengprov PABBSI Aceh, Andryanto meraih medali perak pada Kejurnas yang digelar di Padjajaran, Bandung, Jawa Barat, Minggu (18/8).

Pada Kejurnas yang sekaligus ajang Pra PON ini, Andryanto lolos ke PON XX/2020 dengan prestasi terbaik meraih medali perak.

Andryanto yang tampil di kelas plus 85 Kg meraih medali perak setelah melaju ke babak final yang bersaing dengan binaragawan dari Bali Erwin Ardianto, Rahmat Wijaya (Banten), Nur Iksan (DI Yogyakarta) dan I Gede Darma Susilo dari Jawa Timur.

Medali emas diraih binaragawan Jawa Timur, I Gedz/I Gede Darma Susilo dan medali perunggu diraih Nur Iksan dari DI Yogyakarta. Lima atlet yang masuk final tersebut lolos ke PON XX/2020 di Papua.

Baca juga: KONI Aceh lepas 12 atlet PABBSI ke Pra PON

Ketua Umum Pengurus Provinsi Persatuan Angkat Besi, Angkat Berat dan Binaraga Seluruh Indonesia (Pengprov PABBSI) Aceh, T Rayuan Sukma Minggu malam kepada wartawan menyatakan, prestasi medali perak yang diraih Andryanto sesuatu yang luar biasa, karena ini bukan olahraga terukur, tapi penilaian juri/wasit.

Selain, itu cabang binaraga, PABBSI Aceh hanya menurunkan satu atlet Andryanto yang tampil di kelas plus 85 Kg.

Diungkapkannya, Andryanto memang cukup disiplin dalam menjalani latihan selama ini dalam persiapan menghadapi Pra PON.

Baca juga: KONI Aceh harapkan Petanque lolos PON

"Satu medali perak yang telah diraih Aceh dari binaraga, menjadi motivasi bagi atlet angkat besi yang akan turun berlomba untuk  lolos PON dengan prestasi terbaik meraih medali," ujar Rayuan.

Sebelumnya, Sekretaris Umum Pengprov PABBSI Aceh, Effendi Eria yang juga pelatih angkat besi Aceh menjelaskan, sebanyak 12 atlet Aceh mengikuti Kejurnas sekaligus Pra PON dan Seleknas terdiri dari lima lifter putra, lima putri, satu binaragawan mengikuti Pra PON dan satu lifter ikut Seleknas yang akan digelar di Padjajaran, Bandung, Jawa Barat, 17 - 24 Agustus.

Baca juga: Optimalkan Pelatda, KONI Aceh yakin raih hasil maksimal Pra PON XX dan Porwil X

Effendi menyebutkan, ke-12 atlet tersebut yaitu Surahmat kelas 55 Kg mengikuti Seleknas SEA Games, Irrahman  (61 Kg), Mausar Sepri Riskynaldi (73  Kg), M Zul Ilmi (96 Kg), Riky Maulandri (109 Kg), Diky Imam Bahesti kelas plus 109 Kg.

Lima lifter putri, Mutia Putri kelas 49 Kg, Indah Ressi Deria (55 Kg) Heriska Desi Yanti Dewi (76 Kg), Cut Fia Safirta (87 Kg), Nurul Akmal kelas plus 87 kilogram dan atlet binaraga, Andrianto kelas plus 85 Kg.

Baca juga: Anggaran KONI Aceh masih kurang, atlet Porwil X terancam berangkat dengan bus

Ia mengatakan, tim atlet PABBSI Aceh tersebut dalam mengikuti Pra PON dan Seleknas didampingi tiga pelatih Effendi Eria, Tarso, dan Irvan Kusnandar.

Dalam event prakualifikasi ini, PABBSI Aceh menargetkan meraih enam tiket lolos ke PON Papua.

Pewarta: Heru

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019