Pihak Pangkalan Udara Iskandar Muda Blangbintang, Kabupaten Aceh Besar, mengadakan lomba aeromodelling dan workshop yang diikuti para  mahasiswa dan pelajar di Banda Aceh.

"Tujuan dibuatnya lomba aeromodelling dan workshop ini, sebagai bentuk pengenalan kemasyarakatan bagaimana permainan aeromodelling ini," kata Danlanud Iskandar Muda, Kol (Pnb) Hendri Arief H yang diwakili Kadisops Letkol (Pas) Catur Yanuar Parjoko di GOR Praka Sutrisno, Lanud Iskandar Muda, Blang Bintang, Aceh, Selasa (27/8).

Kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bakti TNI AU ke-74 dan HUT ke-74 RI tersebut diikuti oleh sembilan SMA dan dua universitas di Banda Aceh.

Baca juga: KPK: Kerja sama pengelolaan barang cegah kehilangan aset

Ia juga mengatakan, kegiatan aeromodelling ini diperlombakan di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 di Lhokseumawe.

"Aeromodelling ini akan diperlombakan di PON 2024 dimana Aceh sebagai tuan rumah," kata Catur.

Ia juga berharap melalui kegiatan perlombaan aeromodelling dan Workshop ini, anak muda di Aceh dapat menjadi perwakilan di PON 2024.

Baca juga: Pemblokiran jalan ke kampus STAIN Meulaboh diharapkan segera diakhiri

"Dari pelatihan ini, agar dapat melahirkan para atlet aeromodelling dari Aceh, dan kita tidak lagi memakai atlet dari luar daerah. Akan tetapi kita memakai atlit putra daerah Aceh sendiri," harapnya.

Ia juga menambahkan, TNI AU membuka peluang bagi siapa yang mau belajar bagaimana pembuatan pesawat aeromodelling dan juga membuka peluang untuk siapa saja yang ingin bergabung di Saka Dirgantara.

"TNI AU membuka peluang untuk belajar bagaimana pembuatan pesawat aeromodelling," katanya.

Baca juga: Ditabrak Avanza staf IGD RSUD Teuku Umar meninggal dunia

Nasta Karmila salah satu pelajar yang mengikuti perlombaan aeromodelling dan workshop mengatakan, ini pengalaman pertamanya belajar pembuatan pesawat aeromodelling

"Sebelumnya saya belum tahu apa itu aeromodelling, melalui workshop seperti ini saya jadi tahu apa itu aeromodelling," kata Nasta.

Ia juga berharap, workshop seperti tidak hanya dilakukan di Lanud saja, akan tetapi juga dilakukan di sekolah-sekolah.

Baca juga: Jaksa periksa mantan Kalapas calang selama delapan jam

"Kalau bisa workshop seperti ini tidak hanya dilakukan di Lanud saja, karena banyak sekolah yang belum mengikuti pelatihan ini," harapnya.

Pewarta: Indra Wijaya

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019