Kabut asap kiriman dampak dari kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di sejumlah wilayah di Indonesia mulai menyelimuti Kabupaten Aceh Tengah, Senin.

Wilayah dataran tinggi Gayo ini tampak memutih diselimuti kabut asap yang mulai kontras terlihat oleh pandangan mata sejak Senin pagi.

Baca juga: Kualitas udara di sejumlah daerah masih berbahaya

Kondisi ini mulai memunculkan keresahan di tengah masyarakat di daerah itu yang mengkhawatirkan dampaknya bagi kesehatan.

"Kita harapkan segera ada penanganan dari Pemda, minimal bagi-bagi masker," tutur seorang warga Takengon, Irwan.

Baca juga: Nelayan Aceh diimbau tidak terlalu jauh melaut

Warga juga mulai ramai memperbincangkan hal ini di media-media sosial, dengan turut memposting foto-foto terkini yang memperlihatkan kondisi wilayah Aceh Tengah yang diselimuti kabut asap.

Menanggapi kondisi ini, pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tengah, Gusti Martarosa, kepada wartawan mengatakan bahwa pihaknya akan segera melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait lainnya guna memutuskan arah penanganannya.

"Sementara ini kita lihat perkembangannya dulu, nanti kita akan koordinasi dengan pimpinan dan dinas-dinas terkait, mungkin akan bagi-bagi masker. Jadi kita koordinasi dulu apakah nanti (masker) dari kita atau dari Dinas Kesehatan atau rumah sakit, seperti itu," tutur Gusti Martarosa.

Menurutnya, pihak BPBD nantinya juga akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait lainnya untuk bisa mengetahui apakah kualitas atau pengaruh kabut asap tersebut sudah membahayakan bagi kesehatan.

Namun untuk saat ini Gusti sendiri mengakui bahwa kondisi kabut asap tersebut sudah terasa menganggu.

"Kalau saya lihat ini memang sudah mengganggu ya, karena kita rasa di hidung kita sudah mulai perih, saya pun tadi sudah mulai perih, saya lihat keluar sudah banyak asap," ujar Gusti.

Sementara Bupati Aceh Tengah, Shabela Abubakar, juga merespon cepat terhadap kondisi ini dengan langsung mengeluarkan imbauan kepada masyarakatnya agar mengurangi aktifitas di luar rumah.

"Kabut asap pagi ini sudah menyelimuti langit Aceh Tengah. Untuk mengurangi dampaknya bagi kesehatan, kami mengimbau masyarakat bila memungkinkan untuk mengurangi aktifitas di luar ruangan atau menggunakan masker apabila harus di luar ruangan dan banyak minum air putih," tutur Shabela Abubakar dalam imbauannya.

Pewarta: Kurnia Muhadi

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019