Piala Dunia Qatar - Profil dan peta kekuatan Grup H

Jakarta (ANTARA) - Grup H Piala Dunia 2022 dihuni empat tim yang memiliki kekuatan tidak terlalu jauh berbeda, yakni Portugal, Uruguay, Korea Selatan, dan Ghana.

Melihat peringkat dan catatan kiprah masing-masing di Piala Dunia, perebutan dua tiket ke babak 16 besar menempatkan Portugal dan Uruguay sebagai unggulan.

Portugal kini menduduki peringkat ke-9 peringkat FIFA, sedangkan Uruguay sejak gelaran Piala Dunia pertama telah mengoleksi dua gelar juara.

Meski begitu, bukan Piala Dunia namanya jika tidak dibumbui kejutan, Korea Selatan serta Ghana bisa saja memberikan ganjalan untuk Portugal dan Uruguay.

Berikut profil keempat tim dalam Grup H yang dihimpun dari berbagai sumber.

Portugal

Pencapaian terbaik Piala Dunia: Peringkat ketiga 1966, Peringkat empat 2006

Pencapaian terbaik turnamen lain: Juara Euro 2016, semifinal 1984, 2000 dan 2012

Peringkat FIFA: 9

Dalam perjalanannya ke Piala Dunia 2022, Portugal menduduki peringkat kedua klasemen akhir Grup A di bawah Serbia dengan mengumpulkan 17 poin dari 8 laga, sehingga mereka harus melalui babak play-off.

Di babak play-off, Selecao mengalahkan Turki 3-1 di semifinal jalur C dan di partai final Portugal menyingkirkan Makedonia Utara dengan skor 2-0.

Pada fase kualifikasi ini, pemain tersubur Portugal adalah penyerang gaek Manchester United Cristiano Ronaldo yang menorehkan 6 gol.

Skuad:

Portugal didominasi oleh pemain yang berkarier di Eropa dengan nama besar seperti Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes, Joao Felix hingga Rafael Leao.

Penjaga gawang: Diogo Costa (Porto), Jose Sa (Wolves), Rui Patricio (Roma).
Bek: Diogo Dalot (Manchester United), Joao Cancelo (Manchester City), Danilo Pereira (PSG), Pepe (Porto), Ruben Dias (Manchester City), Antonio Silva (Benfica), Nuno Mendes (PSG), Raphael Guerreiro (Borussia Dortmund).
Gelandang: Joao Palhinha (Fulham), Ruben Neves (Wolves), Bernardo Silva (Manchester City), Bruno Fernandes (Manchester United), Joao Mario (Benfica), Matheus Nunes (Wolves), Otavio Monteiro (Porto), Vitinha (PSG), William Carvalho (Real Betis).
Penyerang: Andre Silva (RB Leipzig), Cristiano Ronaldo (Manchester United), Goncalo Ramos (Benfica), Joao Felix (Atletico Madrid), Rafael Leao (AC Milan), Ricardo Horta (Braga).

Pelatih: Fernando Santos. Pelatih yang bernama langkap Fernando Manuel Fernandes da Costa Santos itu berhasil membawa Portugal memenangi gelaran Euro pada 2016 lalu.

Pemain penting: Rafael Leao. Pemain sayap itu mencetak 14 gol di semua kompetisi untuk AC Milan musim lalu saat Rossoneri memenangkan Scudetto pertama mereka dalam 11 tahun dan sejak itu memantapkan posisinya di lini depan tim Portugal yang sangat kompetitif.

Jadwal pertandingan:

(24/11) vs Ghana

(28/11) vs Uruguay

(2/12) vs Korea Selatan

Baca juga: Piala Dunia Qatar - Profil dan peta kekuatan Grup G

Uruguay

Pencapaian terbaik di Piala Dunia: Juara 1930, 1950, Semifinal 1954, 1970, Peringkat empat 2010.

Pencapaian terbaik di turnamen lain: Juara Copa America 1916, 1917, 1920, 1923, 1924, 1926, 1935, 1942, 1956, 1983, 1987, 1995, 2011.

Peringkat FIFA: 14

Dalam perjalanannya ke Piala Dunia 2022, Uruguay lolos dengan menduduki peringkat ketiga klasemen akhir kualifikasi zona Conmebol dengan torehan 28 poin dari 18 laga.

Pada kualifikasi tersebut penyerang Luis Suarez menjadi yang tertajam untuk Uruguay dengan mencatatkan 8 gol, disusul Giorgian de Arrascaeta dengan lima gol.

Pada gelaran Piala Dunia 2018 di Rusia, Uruguay mencapai fase perempat final sebelum disingkirkan Prancis yang pada akhirnya menjadi juara dengan skor 2-0..

Skuad:

Skuad Uruguay pada gelaran kali ini tentu diisi oleh beberapa nama yang bermain di liga teratas Eropa seperti Darwin Nunez (Liverpool), Edinson Cavani (Valencia), Rodrigo Bentancur (Tottenham Hotspur) dan masih banyak lagi.

Penjaga gawang: Fernando Muslera (Galatasaray), Sergio Rochet (Nacional), Sebastian Sosa (Independiente).
Bek: Ronald Araujo (Barcelona), Martin Caceres (LA Galaxy), Sebastian Coates (Sporting Lisbon), Jose Gimenez (Atletico Madrid), Diego Godin (Velez Sarsfield), Mathias Olivera (Napoli), Jose Rodriguez (Nacional), Guillermo Varela (Flamengo), Matias Vina (Roma).
Gelandang: Rodrigo Bentancur (Tottenham), Nicolas De Cruz (River Plate), Facundo Pellistri (Man Utd), Lucas Torreira (Galatasaray), Manuel Ugarte (Sporting Lisbon), Federico Valverde (Real Madrid), Matias Vecino (Lazio).
Penyerang: Luis Suarez (Nacional), Darwin Nunez (Liverpool), Maxi Gomez (Trabzonspor), Edinson Cavani (Valencia), Agustin Canobbio (Athletico Paranense), Giorgian De Arrascaeta (Flamengo), Facundo Torres (Orlando City).

Pelatih: Diego Alonso. Pelatih kelahiran 16 April 1975 itu mulai menangani timnas Serbia sejak 2021 setelah sebelumnya memiliki pengalaman menangani beberapa klub di benua Amerika seperti Monterrey, Penarol dan Inter Miami.

Pemain penting: Federico Valverde. Pemain berusia 24 tahun itu telah membuat 44 penampilan untuk Uruguay, mencetak empat gol, dan tampil 168 kali dalam lima musim bersama Real Madrid, mencetak 14 gol, delapan di antaranya tercipta musim ini.

Jadwal pertandingan:

(24/11) vs Korea Selatan

(28/11) vs Portugal

(2/12) vs Ghana

Baca juga: Piala Dunia Qatar - Profil dan peta kekuatan Grup E

Ghana

Pencapaian terbaik di Piala Dunia: Perempat final 2010, 16 besar 2006.

Pencapaian terbaik di turnamen lain: Juara Piala Afrika 1963, 1965, 1978 dan 1982.

Peringkat FIFA: 61

Ghana lolos ke Piala Dunia 2022 setelah menyingkirkan Nigeria dengan agregat 1-1 namun unggul produktivitas gol tandang pada babak ketiga kualifikasi zona Afrika.

Pada leg pertama, Ghana bermain imbang 0-0, namun di leg kedua, The Black Stars bermain imbang 1-1 di kandang Nigeria.

Sebelum mencapai babak ketiga kualifikasi, Ghana mampu menduduki peringkat pertama Grup G babak kedua kualifikasi zona Afrika dengan torehan 13 poin dari enam laga.

Pada Piala Dunia 2018, Ghana tidak lolos ke putaran final setelah hanya mampu menduduki peringkat ketiga Grup E kualifiasi zona Afrika.

Skuad:

Ghana akan mengandalkan pemain-pemain yang bermain di liga-liga Eropa seperti seperti Thomas Partey (Arsenal), Jordan Ayew (Crystal Palace), Inaki Williams (Atheltic Bilbao) dan beberapa pemain lainnya.

Penjaga gawang: Manaf Nurudeen (Eupen), Danlad Ibrahim (Asante Kotoko) Lawrence Ati Zigi (St Gallen).
Bek: Denis Odoi (Fulham), Tariq Lamptey (Brighton), Alidu Seidu (Clermont), Daniel Amartey (Leicester), Joseph Aidoo (Celta Vigo), Alexander Djiku (Strasbourg), Mohammed Salisu (Southampton) Abdul-Rahman Baba (Reading) Gideon Mensah (Auxerre).
Gelandang: Andre Ayew (Al-Sadd) Thomas Partey (Arsenal) Elisha Owusu (Gent), Salis Abdul Samed (Lens), Mohammed Kudus (Ajax), Daniel Kofi Kyereh (Freiburg).
Penyerang: Daniel Barnieh Afriyie (Hearts of Oak), Kamal Sowah (Club Brugge), Issahaku Abdul Fatawu (Sporting Lisbon), Osman Bukari (Red Star Belgrade), Inaki Williams (Athletic Bilbao), Antoine Semenyo (Bristol City), Jordan Ayew (Crystal Palace) Kamaldeen Sulemana (Rennes).

Pelatih: Otto Addo merupakan pelatih berkebangsaan Ghana yang sempat menjadi pemain timnas Ghana dari tahun 199-2006. Selain itu, ia juga membela beberapa klub besar Eropa seperti Borussia Dortmund, Hamburger SV dan Mainz 05.

Pemain penting: Inaki Williams, ia pasti akan menjadi salah satu nama pertama di tim Otto Addo mengingat kekayaan pengalamannya, dan pemain depan itu diharapkan bisa mentransfer penampilannya di Bilbao ke Qatar musim dingin ini.

Jadwal pertandingan:

(24/11) vs Portugal

(28/11) vs Korea Selatan

(2/12) vs Uruguay

Baca juga: Piala Dunia Qatar - Profil dan peta kekuatan Grup F

Korea Selatan

Pencapaian terbaik di Piala Dunia: peringkat empat 2002

Pencapaian terbaik di turnamen lain: Juara Piala Asia 1956 dan 1960.

Rangking FIFA: 28

Korea Selatan berhasil lolos ke Piala Dunia 2022 dengan menorehkan 23 poin dari 10 pertandingan di Grup A, berselisih dua poin dari Iran yang menduduki posisi pertama.

Pada babak kualifikasi tersebut, pemain Tottenham Hotspur Son Heung-min menjadi pencetak gol terbanyak Korea Selatan dengan torehan 7 gol.

Pada Piala Dunia 2018, Korea Selatan menduduki peringkat ketiga klasemen akhir Grup F dengan raihan 3 poin dari 3 laga.

Meskipun begitu, The Taeguk Warriors menorehkan sensasi dengan menjegal Jerman lolos ke babak selanjutnya usai mengalahkan skuad asuhan Joachim Loew 2-0 di pertandingan terakhir.

Skuad:

Korea Selatan dipastikan akan mengandalkan pemain-pemain yang bermain serta memiliki pengalaman di luar negeri seperti Son Heung-min (Tottenham Hotspur), Hwang Hee-chan (wolves) dan Kim Min-jae (Napoli).

Penjaga gawang: Kim Seung-gyu (Al Shabab), Jo Hyeon-woo (Ulsan Hyundai), Song Bum-keun (Jeonbuk Motors)
Bek: Kim Min-jae (Napoli), Kim Jin-su (Jeonbuk Motors), Hong Chul (Daegu FC), Kim Moon-hwan (Jeonbuk Motors), Yoon Jong-gyu (FC Seoul), Kim Young-gwon (Ulsan Hyundai), Kim Tae-hwan (Ulsan Hyundai), Kwon Kyung-won (Gamba Osaka), Cho Yu-min (Daejon Citizen)
Gelandang: Jung Woo-young (Al Sadd), Na Sang-ho (FC Seoul), Paik Seung-ho (Jeonbuk Motors), Son Jun-ho (Shandong Taishan), Song Min-kyu (Jeonbuk Motors), Kwon Chang-hoon (Gimcheon Sangmu), Lee Jae-sung (Mainz), Hwang Hee-chan (Wolverhampton Wanderers), Hwang In-beom (Olympiacos), Jeong Woo-yeong (Freiburg), Lee Kang-in (Real Mallorca)
Penyerang: Hwang Ui-jo (Olympiacos), Cho Gue-sung (Jeonbuk Motors), Son Heung-min (Tottenham Hotspur)

Pelatih: Paulo Bento. Pelatih bernama lengkap Paulo Jorge Gomes Bento itu merupakan mantan pemain timnas Portugal dari tahun 1992 hingga 2002.

Di level kepelatihan, ia pernah menangani tim Sporting CP, Cruzeiro, Olympiacos, serta timnas Portugal pada tahun 2010 hingga 2014.

Pemain penting: Son Heung-min. Pemain berusia 30 tahun itu telah mencetak 35 gol dalam 104 penampilan untuk Korea Selatan, masih tertinggal 23 gol dari pencetak gol terbanyak The Taeguk Warriors, Cha Bum-kun.

Namun, tujuan Son untuk saat ini adalah memimpin timnya melewati babak grup untuk ketiga kalinya dalam sejarah mereka.

Jadwal pertandingan:

(24/11) vs Uruguay

(28/11) vs Ghana

(2/12) vs Portugal.