Banda Aceh (ANTARA) - PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) menyatakan akan ikut menyalurkan zakat karyawan perusahaan tersebut melalui Baitul Mal Aceh sebagai upaya memberikan manfaat lebih luas.
“Penandatanganan ini merupakan bagian dari komitmen memajukan ekonomi Aceh yang tidak hanya dilakukan dari segi bisnis, tapi juga segi nonbisnis,” kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi di Banda Aceh, Rabu.
Pernyataan itu disampaikannya usai menyaksikan penandatanganan nota kesepahaman antara BSI Maslahat dengan Baitul Mal Aceh terkait penyetoran zakat karyawan Bank Syariah Indonesia yang dirangkai dalam kegiatan topping off Gedung Landmark BSI Aceh di Banda Aceh.
Ia menjelaskan lewat kerja sama tersebut nantinya pihaknya akan ikut berkontribusi untuk penyaluran zakat karyawan dan perusahaan kepada masyarakat yang berhak menerima zakat di provinsi berpenduduk sekitar lima juta jiwa itu.
BSI melalui BSI Maslahat akan ikut berkontribusi terhadap pengelolaan zakat, infaq, shadaqah dan wakaf (ZISWAF) di Provinsi Aceh, karena penyaluran zakat seluruh karyawan BSI Regional Aceh dilakukan melalui Baitul Mal Aceh.
“Insya Allah dengan meningkatnya pendapatan atau laba perusahaan jumlah zakat korporasi yang kita salurkan juga akan meningkat dari tahun sebelumnya,” katanya.
Penandatanganan nota kesepahaman antara BSI Maslahat dengan Baitul Mal Aceh oleh Direktur Eksekutif BSI Maslahat Sukoriyanto Saputro dengan Ketua Badan Baitul Mal Aceh Mohammad Haikal turut disaksikan Asisten III Setda Aceh Iskandar AP dan Dirut BSI BSI Hery Gunardi.
