Nagan Raya (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, hingga Jumat terus berupaya melakukan upaya pemadaman api yang membakar lahan di sejumlah lokasi di daerah tersebut dengan lahan terbakar seluas 12 hektare (Ha).
“Upaya Pemadaman api hingga saat ini masih terus kami lakukan,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Nagan Raya Irfanda Rinaldi di Nagan Raya, Jumat.
Ada pun lokasi kebakaran lahan yang saat ini masih terus diupayakan pemadaman diantaranya berlokasi di Gampong (Desa) Padang Panyang, Kecamatan Kuala Pesisir, dengan luas lahan yang telah terbakar sekitar 10 Ha.
Kemudian, kebakaran lahan juga melanda lahan hak guna usaha (HGU) perkebunan PT Gelora Sawita Makmur (GSM) di Gampong Puloe Krut, Kecamatan Darul Makmur, dengan luas lahan yang terbakar sekitar 2 Ha.
“Untuk lokasi lahan yang terbakar di PT GSM saat ini api sudah dapat dipadamkan,” kata Irfanda.
Sedangkan upaya pemadaman api sejauh ini masih terus dilakukan petugas di Desa Padang Payang, Kecamatan Kuala Pesisir, Kabupaten Nagan Raya.
Irfanda menyebutkan upaya pemadaman api turut melibatkan sejumlah pihak selain personel BPBD Nagan Raya, diantaranya personel Polres Nagan Raya, Kodim 0116 Nagan Raya, Brimob Nagan Raya, Polhut, masyarakat dan pekerja dari perusahaan perkebunan kelapa sawit.
Selama proses pemadaman api, kata dia, petugas menemukan kendala seperti terbatasnya sumber air, terbatasnya akses jalan menuju ke lokasi kebakran lahan ke sehingga upaya pemadaman di lokasi kebakaran menjadi terbatas.
“Arah angin yang berubah-ubah juga menjadi kendala pemadaman api di lokasi kebakaran,” kata Irfanda.
12 Ha lahan gambut di Nagan Raya terbakar, sebagian kebun sawit
Jumat, 26 Juli 2024 12:50 WIB