Kemudian, produk yang dapat dipamerkan meliputi kategori Kuliner, fashion, kriya, industri kreatif, serta produk lain yang sesuai dengan kriteria UMKM.
Lalu, peserta wajib memiliki dokumen legal seperti Nomor Induk Berusaha (NIB). Dan mengutamakan UMKM yang sudah memiliki sertifikat halal dan izin PIRT, terutama untuk produk makanan.
"Semua peserta akan diverifikasi oleh tim kurator yang terdiri dari berbagai unsur, termasuk Dinas UMKM Aceh, UMKM Center, dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh,” ujarnya.
Untuk proses pendaftaran, sudah dimulai sejak 21 sampai 24 Agustus 2024 pukul 14:00 WIB. Dilakukan secara online melalui Google Form di tautan s.id/seleksiumkm.
Baca: Pemkab Aceh Besar imbau pengelola wisata tidak naikkan harga
Dirinya menegaskan, keputusan pembagian booth nantinya dilakukan oleh tim kurator bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat. Langkah ini guna memastikan UMKM yang terpilih benar-benar siap dan layak untuk tampil di ajang PON Aceh-Sumut.
"Kami sangat berharap pelaku UMKM di Aceh dapat memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin,” katanya.
Ia menambahkan, PON Expo 2024 merupakan platform strategis untuk memperkenalkan produk UMKM Aceh kepada khalayak yang lebih luas, baik di tingkat nasional maupun internasional.
“Ini bukan hanya soal bisnis, tapi juga tentang memperkenalkan Aceh kepada dunia,” demikian Rahmadhani.
Baca: Produk tas bordir perajin Aceh Utara jadi souvenir tamu PON XXI
Ada tenda gratis untuk 240 UMKM selama PON Aceh-Sumut
Jumat, 23 Agustus 2024 15:48 WIB