Banda Aceh (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan stok dan distribusi BBM, LPG serta Avtur di Aceh khususnya dan wilayah kerja perusahaan itu memasuki libur panjang Januari 2025 dalam kondisi aman.
"Kami pastikan stok dan distribusi aman di wilayah operasional Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut khususnya Aceh," kata Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Susanto August Satria di Banda Aceh, Minggu.
Ia menjelaskan pada Januari 2025 terdapat libur panjang yakni Peringatan Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW dan perayaan Tahun Baru Imlek.
Ia mengatakan dalam menjamin ketersediaan stok, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut juga turut memastikan kehandalan sarana dan fasilitas di wilayah operasi berjalan secara baik.
"Aspek kehandalan sarfas dan aspek HSSE juga menjadi hal prioritas bagi kami dalam menjalankan operasi distribusi energi, sehingga pendistribusian energi kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik dan lancar," kata Satria.
Baca: Pertamina Patra Niaga Sumbagut setor PBBKB Rp3,9 triliun
Ia menyebut bahwa ketahanan stok berjalan BBM per 26 Januari 2025 untuk Provinsi Aceh adalah sekitar 12 hari untuk masing-masing jenis gasoline (Pertalite, Pertamax, Turbo) dan gasoil (Bio Solar, Dexlite, Dex).
Sementara untuk Provinsi Sumatera Utara sekitar 13 hari untuk gasoline dan gasoil. Selanjutnya, Provinsi Riau sekitar 12 hari untuk gasoline dan gasoil, Provinsi Kepulauan Riau untuk gasoline sekitar 20 hari dan 12 hari untuk gasoil. Dan terakhir Provinsi Sumatera Barat untuk gasoline ketahanan stoknya mencapai 12 hari untuk gasoline dan 15 hari untuk gasoil.
"Perlu dicatat bahwa stok ini belum termasuk stok yang berada di kilang dan kapal tanker yang beroperasi, jadi setiap harinya kami melakukan update terkait stok yang berada di sarfas kami. Kami pastikan bahwa stok BBM dan LPG yang berada di sarfas kami (FT, IT dan Terminal LPG) adalah aman," kata Satria.
Ia menambahkan, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut dalam pengamanan penyaluran BBM dan LPG melakukan sejumlah upaya di antaranya, penguatan stok BBM dan LPG di Terminal BBM dan lembaga penyalur, melakukan koordinasi dan monitoring di lapangan dan memastikan sarfas berjalan dengan optimal.
Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut mengimbau agar masyarakat tidak melakukan panic buying atau pembelian secara berlebihan terhadap BBM atau LPG.
"Masyarakat tidak perlu panik untuk mendapatkan BBM dan LPG, belilah BBM dan LPG sesuai kebutuhan dan peruntukannya, kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan penyalahgunaan atau bahkan melakukan penimbunan karena hal tersebut adalah tindakan melanggar hukum dan dapat ditindak oleh Aparat Penegak Hukum (APH)," kata Satria.
Bagi masyarakat maupun konsumen yang membutuhkan informasi seputar produk dan layanan dari Pertamina, dapat memanfaatkan layanan Pertamina Call Center di nomor 135 atau melalui aplikasi MyPertamina dan website www.pertamina.com.
Baca: Pertamina: Distribusi energi aman dan lancar di Aceh