Blangpidie (Antaranews Aceh) - Kecelakaan maut terjadi antara mobil penupang (mopen) Sempati Star dengan sebuah becak barang di Kecamatan Kuala Batee, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), Sabtu, yang mengakibatkan satu orang tewas dan empat lainya luka-luka.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Abdya, Iptu Adek Taufik di Blangpidie menyebutkan, korban yang meninggal dunia dalam kecelakaan itu bernama Nurhamidah (50), warga Desa Alue Pisang, kecamatan Kuala Batee, sedangkan empat korban yang luka-luka itu tercatat masih pelajar di SMAN 4 Abdya.
Ia menjelaskan, empat siswa SMAN yang mengalami luka-luka akibat kecelakaan tersebut adalah Rahma, warga Desa Muka Blang, Mursida warga Desa Blangpadang, Nilawati warga Desa Blang Makmur, dan Nita Yasmila warga Desa Alue Pisang, kecamatan Kuala Batee.
"Jadi, semua korban itu adalah penumpang becak yang dikemudikan Safrizal, warga Desa Blang Dalam, Kecamatan Babahrot, sedangkan sopir bus Sempati Star itu bernama Israyuddin, warga Desa Blang Panyang, Kecamatan Muara Satu, Lhokseumawe," jelas Taufik.
Taufik menjelaskan lagi, berdasarkan data sementara kronologis lakalantas yang merengut korban jiwa itu bermula, bus Sempati Star yang dikemudikan Israyuddin melaju dari arah Kota Blangpidie menuju ke Kabupaten Nagan Raya.
Dari arah yang sama, sambung dia, sebuah becak yang dikemudikan Safrizal, ditumpangi oleh empat pelajar, dan satu ibu rumah tangga tersebut hendak menyeberangi ke jalur sebelah kanan jalan raya.
Karena jarak antara bus dengan becak terlalu dekat, akhirnya terjadi tabrakan, dan dari insiden tersebut, Nuramidah mengalami luka di bagian kepala hingga mengeluarkan darah dari hidung dan telinga hingga akhirnya meninggal dunia.
Sedangkan empat siswa yang mengalami luka-luka langsung dilarikan ke Pukesmas Kuala Batee, dan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Teuku Peukan Abdya untuk mendapatkan perawatan medis, kata Adek Taufik
Penumpang becak tewas ditabrak mopen di Abdya
Minggu, 14 Januari 2018 14:38 WIB