Lhokseumawe (Antaranews Aceh) - Dalam upaya mendukung pertumbuhan ekonomi bangsa dan luasnya lapangan kerja dengan berbagai sektor industri dan jasa, lulusan perguruan tinggi penting memiliki skill atau kecakapan dalam usaha, kata Rektor Universitas Malikussaleh, Dr Herman Fithrah ST MT.
Lulusan perguruan tinggi harus diarahkan untuk mengikuti akselerasi pertumbuhan ekonomi yang mendorong lulusan terserap di dunia kerja atau dapat membuka lapangan kerja baru dengan menjadi wirausahawan, ungkapnya di Lhokseumawe, Aceh.
Kondisi sekarang seperti tahun 2018, lulusan perguruan tinggi yang mengisi dunia kerja tidak sampai 15 persen, katanya.
Oleh karena itu, perguruan tinggi wajib memperbanyak lulusan yang berkualitas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi bangsa.
Untuk memperbanyak lulusan yang berjiwa usahawan dan interprenur tersebut, harus dilakukan dengan berbagai strategi yang mendukung kearah pencapaian usaha dimaksud.
Diantaranya adalah dengan mengembangkan ekosistem Revolusi Industri 4.0 didalam kehidupan kampus.
"Dengan strategi ini, mahasiswa mampu menciptakan peluang-peluang usaha baru yang berbasis kepada Lot. Seperti aplikasi online untuk menjual berbagai produksi barang baku maupun barang jadi hasil kreasi dan inovasi mahasiswa. Serta aplikasi online untuk menjual berbagai jenis jasa sesuai kompetensi yang dimiliki mahasiswa dan lain sebagainya," ujar Rektor Unimal.
Selain itu, perguruan tinggi juga harus mengembangkan kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan zaman dan dunia usaha. Sehingga mahasiswa mampu bersaing secara terbuka setelah lulus sarjana dan dapat beradaptasi dengan cepat didunia kerja yang penuhi berbagai teknologi berbasis internet.
"Seperti membuat kurikulum yang mendorong mahasiswa terbiasa dengan digitalisasi, atau kata lainnya "melek teknologi," katanya.
Lanjut Rektor Unimal itu lagi, kemudian perguruan tinggi wajib membekali lulusannya dengan berbagai jenis kompetensi dan berdaya saing tinggi. Untuk itu kurikulum yang dibuat juga mengarahkan mahasiswa memiliki jiwa intreprenur. Sehingga lulusan perguruan tinggi, dilengkapi dengan berbagai jenis sertifikasi yang diperoleh hasil kerjasama perguruan tinggi dengan berbagai industri dan dunia kerja.
"Dalam hal ini mahasiswa melakukan job in training diberbagai perusahaan, industri, pabrik dan lain sebagainya untuk memberi bekal saat saat masuk kedalam dunia usahanya," ucap Dr. Herman Fithrah ST. MT.
Selain beberapa usaha yang dilakukan untuk mendorong lulusan perguruan tinggi memiliki skill dalam dunia usaha, perguruan tinggi juga wajib mendorong kreativitas dan gairah usaha mahasiswa dengan memperbanyak program mahasiswa wirausaha saat kuliah.
"Bila hal tersebut dapat dilakukan, maka akan terbentuk kemampuan usaha, karakter usaha dan juga ketrampilan dari setiap lulusan perguruan tinggi. Sehingga lulusan perguruan tinggi akan mampu membuka lapangan kerja untuk diri sendiri dan juga orang lain," ujar Rektor Unimal.
Rektor Unimal: mahasiswa penting miliki "skill" usaha
Jumat, 15 Februari 2019 17:47 WIB