Sejumlah komunitas kreatif yang tergabung dalam Forum Aceh Bergerak akan memutar film berjudul Ajarkan Aku Aceh pada peringatan 15 tahun tsunami.

Ketua Forum Aceh Bergerak Ambia Dianda di Banda Aceh, Jumat, mengatakan film tersebut merupakan edukasi mitigasi bencana kepada masyarakat.

"Pemutaran film tersebut merupakan rangkaian kegiatan peringatan 15 tahun tsunami yang dipusatkan di Taman Budaya, Banda Aceh, pada 26 Desember mendatang," kata Ambia Dianda.

Selain pemutaran film, rangkaian kegiatan 15 tahun tsunami diisi dengan doa bersama, galang amal untuk seniman, diskusi film bersama praktisi, baik pemeran maupun tim produksi film profesional.

Ambia Dianda menyebutkan peringatan 15 tahun tsunami tersebut sebagai upaya merawat ingatan tentang tragedi pilu yang melanda Aceh pada 26 Desember 2004 silam. 

Ambia menyebutkan kegiatan tersebut terlaksana atas partisipasi komunitas kreatif Kota Banda Aceh. Mereka terdiri dari pembuat film, seniman, aktor dan aktris, pembuat animasi, desainer serta komunitas kreatif lainnya. 

"Kami mengharapkan dengan film Ajarkan Aku Aceh ini, masyarakat mengetahui dan memahami apa yang harus dilakukan bila bencana datang." kata Ambia Dianda. 

Muhammad Birri, pemeran film Ajarkan Aku Aceh, menjelaskan bahwa memerankan orang yang paham tentang evakuasi dan mitigasi bencana tidak mudah. Apalagi baru pertama sekali main film. 

"Ini benar-benar sangat seru. Peran saya sebagai Gam Pacok yang berprofesi sebagai tukang becak menjadi tantangan luar biasa. Belum lagi harus menghafal skenario yang ada hadih maja atau nasihat Aceh," ungkap Muhammad Birri. 

Film berdurasi 50 menit itu mengisahkan Ros dan Ema adalah Wisatawan Malaysia yang sedang liburan di  Aceh. Ros takut akan gempa dan tsunami tiba-tiba terjadi lagi. 

Dalam pikirannya Aceh adalah daerah yang menakutkan untuk dikunjungi. Perjalanannya berubah dengan hadirnya Gam Pacok. Dia hanyalah tukang becak biasa, akan tetapi memiliki pengetahuan tentang mitigasi dan evakuasi bencana gempa dan tsunami.

Pewarta: M.Haris Setiady Agus

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019