Bupati Aceh Timur H Hasballah HM Thaib mengajak petani mengembangkan tanaman kopi Robusta di Desa Sembuang Lokop, Kecamatan Serbajadi.

"Silakan dikembangkan kopi dan pemerintah siap membantu. Tapi kopi yang dikembangkan nantinya jenis Robusta," kata Hasballah atau akrab disapa Rocky itu di Idi, Minggu (23/2).

Ia juga mengatakan, potensi petani di Lokop akan maju dan meningkat ekonominya sangat tinggi, apalagi tanaman kopi yang dikembangkan nantinya secara alami sebagaimana pengembangan kopi di daerah dataran tinggi Gayo, seperti Bener Meriah dan Aceh Tengah.

Baca juga: Provinsi Aceh kembangkan kopi Robusta di Aceh Jaya

"Perlu diketahui bahwa kopi saat ini dan ke depan bukan sebatas kebutuhan masyarakat Aceh, melainkan menjadi konsumsi dunia," sebut Rocky.

Mulai tahun ini, pemerintah berharap masyarakat sudah dapat memulai penanaman kopi secara alami dan perlahan di seluruh lahan-lahan kosong di beberapa desa di Lokop.

Baca juga: Abdya kembangkan kopi robusta

"Jika tahun ini bisa dimulai dengan luas tanaman mencapai 100 hektare, maka tiga tahun ke depan Aceh Timur sudah memiliki 300 hektare lahan kopi Robusta. Ini harapan kami dan pemerintah siap mendukung," kata Rocky.

Kunjungan orang nomor satu di Aceh Timur ke daerah pedalaman menjadi perhatian masyarakat, Peunarun dan Lokop.

Selain mengharapkan berbagai program pembangunan dalam pengembangan ibukota kecamatan di Lokop, masyarakat berharap agar Lokop dijadikan sebagai objek wisata halal, apalagi disana tersedia air terjun dan sumber air panas.

Kedatangan Rocky disambut hangat aparatur desa dan anggota DPRK Aceh Timur dari Fraksi Partai Aceh (F-PA) yaitu Kasat Arina.

Pewarta: Hayaturrahmah

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020