Direktorat Binmas Polda Aceh, mengapresiasi Gampong Madat di Aceh Timur sebagai Gampong Tangguh Bereh dalam melaksanakan langkah-langkah pencegahan penyebaran COVID-19.

“Madat kini benar-benar sebagai Gampong Tangguh. Mudah-mudahan seluruh desa bisa mencontoh Madat dalam penanggulangan penyebaran wabah COVID-19 di Aceh Timur,” kata Direktur Binmas Polda Aceh, Kombes Pol M Muslim Siregar disela-sela Supervisi Gampong Tangguh Bereh di Madat, Aceh Timur, Sabtu (18/7).

Namun demikian, Dirbinmas menyarankan agar seluruh Warung Kopi (Warkop) dan sekolah baik SD, SMP, dan SMA sederajat juga menjadi Warkop Tangguh Bereh dan Sekolah Tangguh Bereh.

“Artinya, segala lini kehidupan masyarakat, baik pasar, warkop, sekolah, balai pengajian tetap menjalankan protokol kesehatan,” kata Muslim Siregar.

Kedatangannya kali ini juga dalam rangka melihat kesiapan masyarakat dalam mendukung ketahanan pangan nasional dan sosialisasi konsep sekolah 

Selain mengunjungi Gampong Tangguh Bereh di Madat, Dirbinmas Polda Aceh juga singgah ke Polsek Madat untuk bersilaturahmi dan temu ramah dengan Bhabinkamtibmas dalam wilayah hukum Polsek Madat.

Dalam kesempatan itu, Dirbinmas Polda Aceh mengatakan, Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak di desa harus menguasai dalam segala bidang.

Bhabinkamtibmas juga harus menjadi prioritas untuk membangkitkan citra Polri,” kata Kombes Pol M. Muslim Siregar.

Sementara Camat Madat, Mukhtardin, di depan Dirbinmas Polda Aceh dan Kasat Binmas Polres Aceh Timur mengatakan, Gampong (Desa) Madat merupakan lokasi yang menjadi Gampong Tangguh Bereh di Aceh Timur.

Sebagai langkah mendukung ketahanan pangan nasional, maka selama pandemi COVID-19 masyarakat terus memanfaatkan lahan tidur untuk menjadi produktif, sehingga ekonomi masyarakat lebih maju dan berkembang,” katanya.

 

Pewarta: Hayaturrahmah

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2020