Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menargetkan vaksinasi seribu ekor ternak di daerah itu sebagai upaya menekan laju wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang menyerang ternak warga.
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Abdya, Nasruddin di Blangpidie, Ahad mengatakan, vaksinasi PMK yang dilakukan petugas saat ini merupakan tindak lanjut dari meningkatnya kasus penularan PMK pada ternak sapi dan kerbau di Provinsi Aceh.
"Vaksinasi PMK yang dilakukan petugas di Gampong Gunong Cut, Kecamatan Tangan-Tangan ini merupakan yang perdana. Kita targetkan untuk 1000 ekor ternak Sapi di Abdya," katanya.
Ia menjelaskan vaksinasi tersebut akan terus berlanjut di daerah lainnya dalam kabupaten Abdya sehingga target yang telah ditetapkan itu dapat tercapai.
“Alhamdulillah partisipasi masyarakat Kabupaten Abdya untuk mengendalikan dan menghindari terserang wabah PMK sangat tinggi salah satunya lewat vaksinasi,” katanya.
Menurut dia untuk memaksimalkan penanganan wabah tersebut, pihaknya mengimbau kepada masyarakat peternak agar melapor kepada petugas jika ada ternak yang belum di vaksin.
“Laporan dari peternak ini sangat penting agar petugas kesehatan hewan yang ada di daerah dapat melakukan penanganan lebih cepat sehingga tidak menular ke yang lainnya,” katanya.
Ia juga berharap kepada seluruh lapisan masyarakat untuk ikut aktif membantu petugas peternakan di lapangan dalam mengendalikan penyakit PMK sehingga wabah penyakit tersebut cepat hilang dari Abdya.
“Pemerintah Daerah akan bekerja maksimal dengan pemangku kepentingan lainnya dalam upaya mengendalikan PMK sehingga ekonomi peternak dapat bangkit kembali,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022