Dinas Koperasi dan UKM Aceh mencatat sebanyak 300 koperasi simpan pinjam (KSP) di tanah rencong telah beralih atau dikonversi ke sistem syariah dari sebelumnya bersifat konvensional.

"Sejauh ini sudah ada sekitar 300 koperasi di Aceh sudah beralih ke syariah. Target kita tahun ini semakin banyak yang melakukan konversi," kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Aceh Azhari, di Banda Aceh, Kamis. 

Azhari menyebutkan, adapun jumlah koperasi di Aceh secara keseluruhan baik itu simpan pinjam maupun produsen sebanyak 6.000 usaha, dan yang masih aktif sekitar 3.000 koperasi. 

"Dari 3.000 koperasi yang aktif di Aceh itu, terdapat 2.900 usaha berbentuk simpan pinjam, dan sisanya bergerak di bidang lain," ujarnya. 

Azhari menyampaikan, pelaksanaan konversi koperasi ke sistem syariah tersebut sebagai upaya untuk menerapkan amanat qanun Aceh (peraturan daerah) Nomor 11 Tahun 2018 tentang Lembaga Keuangan Syariah (LKS).

Azhari menuturkan, dalam proses ini pihaknya masih terkendala kurangnya sumber daya manusia (SDM) yang sudah memiliki sertifikasi bidang pengawas syariah. Sehingga proses konversinya belum berjalan cepat. 

Karena itu, pihaknya sudah meminta kepada dewan syariah nasional agar dapar memberikan kewenangan untuk dewan syariah Aceh bisa melakukan sertifikasi tersebut.

"Insyaallah ini sudah dalam proses kajian, dan kewenangan itu dapat diberikan kepada kita. Sehingga proses peralihan koperasi ke syariah bisa dilaksanakan lebih cepat," katanya.

Meski demikian, kata Azhari, Pemerintah Aceh terus berupaya tahun ini semakin banyak koperasi di Aceh yang beralih ke syariah sesuai dengan ketentuan keuangan syariah yang berlaku di tanah rencong.

"Mudah-mudahan nanti ada dewan pengawas syariah mendampingi koperasi yang ingin beralih ke syariah sehingga prosesnya lebih cepat," ujarnya.

Azhari menambahkan, keaktifan sebuah usaha koperasi sangat diperlukan dalam rangka mendorong peningkatan kesejahteraan anggota sendiri, yang kemudian berdampak luas terhadap tumbuhnya ekonomi masyarakat secara umum.

"Dengan berkembangnya sebuah koperasi, maka insyaallah kita menjadi bangsa yang mandiri. Karena itu kita berharap koperasi benar-benar dijalankan sesuai apa yang sudah dicita-citakan," demikian Azhari.

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Azhari


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022