Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi mengharapkan para pegiat foto dan video di wilayah Pulau Weh itu untuk dapat mempromosikan daerah destinasi wisata itu dari berbagai sisi keunikan dan kelebihan yang dimiliki Sabang.
"Tidak hanya mengangkat foto atau video tentang alam, tapi juga dari sisi lainnya yang menarik dan bernilai, mungkin bisa dari sisi human interest,” kata Reza di Kota Sabang, Kamis.
Hal itu disampaikan dalam kegiatan Bincang Kreatif Penguatan Kapasitas Pelaku Kreatif, yang diselenggarakan oleh Direktorat Musik, Film dan Animasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Kota Sabang.
“Misalnya tradisi dan khas masyarakat di desa wisata, contohnya proses warga sedang memasak atau membuat kue dan lain-lain yang menarik. Itu akan menjadi hal yang menarik dan bernilai budaya," katanya.
Saat ini, menurut dia, para seniman foto dan video harus mampu meningkatkan kreativitas dan jeli dalam melihat momen yang bagus dari suatu objek untuk diangkat, sehingga banyak sisi lain di Sabang yang dapat diceritakan kepada masyarakat luas.
Selain itu, Reza juga mendorong komunitas musik, film, dan animasi di Kota Sabang untuk meningkatkan hasil karyanya.
Kegiatan ini mengusung tema "Penguatan Nilai Tambah dan Kualitas Produk Kreatif Melalui Fotografi”. Bincang kreatif bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan dan ruang diskusi terkait proses kreatif serta legalitas dalam produksi karya ekonomi kreatif bagi pelaku ekonomi kreatif lokal.
Bincang kreatif dibuka oleh Anggota Komisi X DPR RI Illiza Sa'aduddin Djamal. Turut mengundang pemateri Denny Herliyanso, yang mengisi materi tentang penguatan nilai tambah produk kreatif.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022
"Tidak hanya mengangkat foto atau video tentang alam, tapi juga dari sisi lainnya yang menarik dan bernilai, mungkin bisa dari sisi human interest,” kata Reza di Kota Sabang, Kamis.
Hal itu disampaikan dalam kegiatan Bincang Kreatif Penguatan Kapasitas Pelaku Kreatif, yang diselenggarakan oleh Direktorat Musik, Film dan Animasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Kota Sabang.
“Misalnya tradisi dan khas masyarakat di desa wisata, contohnya proses warga sedang memasak atau membuat kue dan lain-lain yang menarik. Itu akan menjadi hal yang menarik dan bernilai budaya," katanya.
Saat ini, menurut dia, para seniman foto dan video harus mampu meningkatkan kreativitas dan jeli dalam melihat momen yang bagus dari suatu objek untuk diangkat, sehingga banyak sisi lain di Sabang yang dapat diceritakan kepada masyarakat luas.
Selain itu, Reza juga mendorong komunitas musik, film, dan animasi di Kota Sabang untuk meningkatkan hasil karyanya.
Kegiatan ini mengusung tema "Penguatan Nilai Tambah dan Kualitas Produk Kreatif Melalui Fotografi”. Bincang kreatif bertujuan untuk memberikan wawasan, pengetahuan dan ruang diskusi terkait proses kreatif serta legalitas dalam produksi karya ekonomi kreatif bagi pelaku ekonomi kreatif lokal.
Bincang kreatif dibuka oleh Anggota Komisi X DPR RI Illiza Sa'aduddin Djamal. Turut mengundang pemateri Denny Herliyanso, yang mengisi materi tentang penguatan nilai tambah produk kreatif.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2022