Tim Penggerak PKK Kabupaten Aceh Tengah menggandeng Loka POM setempat memberikan sosialisasi bagi komunitas PKK di daerah itu terkait keamanan produk obat dan makanan.
Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Aceh Tengah Novita T Mirzuan, Selasa, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya kaum ibu komunitas PKK agar lebih memahami hal-hal terkait keamanan produk dalam penggunaan sehari-hari.
"Kita mendorong perlunya peningkatan perlindungan masyarakat sebagai konsumen makanan dari resiko dan ancaman peredaran produk yang tidak memenuhi syarat," kata Novita.
Menurutnya, melalui peran Tim Penggerak PKK juga diharapkan dapat meningkatkan efektifitas pengawasan obat dan makanan sehingga masyarakat mampu melindungi diri dari produk yang tidak memenuhi ketentuan.
Peserta sosialisasi ini kata dia juga dibekali cara menggunakan layanan BPOM Mobile untuk lebih mudah mendapatkan update informasi terbaru dari BPOM.
"Pengawasan obat dan makanan mempunyai implikasi luas terhadap kesehatan masyarakat," ujar Novita.
Sementara itu, Kepala Loka POM Aceh Tengah Sri Wardono mengharapkan agar seluruh peserta dapat menjadi agen penyampaian informasi kepada masyarakat terkait penggunaan produk obat dan makanan.
Menurutnya pemahaman masyarakat terhadap penggunaan produk sehari-hari memang harus lebih ditingkatkan lagi demi menjamin kesehatan di tengah masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023
Pj Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Aceh Tengah Novita T Mirzuan, Selasa, mengatakan kegiatan tersebut bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya kaum ibu komunitas PKK agar lebih memahami hal-hal terkait keamanan produk dalam penggunaan sehari-hari.
"Kita mendorong perlunya peningkatan perlindungan masyarakat sebagai konsumen makanan dari resiko dan ancaman peredaran produk yang tidak memenuhi syarat," kata Novita.
Menurutnya, melalui peran Tim Penggerak PKK juga diharapkan dapat meningkatkan efektifitas pengawasan obat dan makanan sehingga masyarakat mampu melindungi diri dari produk yang tidak memenuhi ketentuan.
Peserta sosialisasi ini kata dia juga dibekali cara menggunakan layanan BPOM Mobile untuk lebih mudah mendapatkan update informasi terbaru dari BPOM.
"Pengawasan obat dan makanan mempunyai implikasi luas terhadap kesehatan masyarakat," ujar Novita.
Sementara itu, Kepala Loka POM Aceh Tengah Sri Wardono mengharapkan agar seluruh peserta dapat menjadi agen penyampaian informasi kepada masyarakat terkait penggunaan produk obat dan makanan.
Menurutnya pemahaman masyarakat terhadap penggunaan produk sehari-hari memang harus lebih ditingkatkan lagi demi menjamin kesehatan di tengah masyarakat.
Editor : Heru Dwi Suryatmojo
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023