Pelaku UMKM di Sabang mengapresiasi Bank Aceh dukungan pembiayaan yang telah diberikan, mereka merasakan sangat terbantu dengan bantuan keuangan berusaha dari bank milik pemerintah Aceh itu.

Pemilik usaha Kue Sabang Excellent Bread and Cake Afrizal Bakri, di Sabang, Senin, mengaku dengan adanya pembiayaan UMKM yang diperoleh melalui berbagai skema syariah berhasil menaikkan omzet mereka.

Hal tersebut disampaikan Afrizal saat menerima kunjungan Direktur Utama Bank Aceh Muhammad Syah bersama Dewan Komisaris, Dewan Pengawas Syariah dan Pemimpin Cabang Bank Aceh Sabang, Senin.


Baca juga: Bank Aceh kerja sama layanan penerimaan keuangan dengan forum rektor

Afrizal mengungkapkan, usaha yang dijalaninya saat ini mengalami peningkatan omzet setelah memperoleh pembiayaan UMKM dari Bank Aceh, dan bisa membuat variasi kue yang diproduksinya.

“Setelah memperoleh pembiayaan, omzet yang kami peroleh rata-rata sekitar Rp3,5 juta per hari. Mengalami pertumbuhan hampir 100 persen dari sebelumnya Rp2 juta per hari,” ujarnya.  

 

Hal senada juga disampaikan Siti Nurhayati, pengusaha Dodol Eksis di Sabang itu menuturkan bahwa saat ini dirinya telah berhasil meningkatkan produksi dodol khas dari sebelumnya 3.000 kotak per bulan, kini sudah mencapai 6.000 kotak per bulan.

“Alhamdulillah, selain meningkatkan omzet, usaha ini juga bisa menyerap tenaga kerja sebanyak 10 orang yang sebagian besar berasal dari masyarakat di sekitar tempat usaha saya,” katanya.

Kata dia, usaha dodol miliknya telah berhasil mengembangkan delapan varian rasa yaitu Durian Coklat, Nangka, Nanas, Kurma, Sirsak, Original dan ketan hitam.
 
Sementara itu, pemilik kebun salak yang berada di kawasan Balohan, M Nur AB mengaku dengan adanya penambahan modal yang diperoleh dari Bank Aceh, kini telah berhasil mengelola lahan seluas 1 hektare.

“Kami menggunakan pembiayaan itu untuk penambahan lahan dan pemeliharaan,” ujarnya. 

Dalam kesempatan ini, Direktur Utama Bank Aceh Muhammad Syah mengatakan, kunjungan tersebut dilakukan dalam rangka melihat secara langsung kondisi pelaku usaha UMKM binaan Bank Aceh.

“Melalui kunjungan ini kami sekaligus ingin mendengar respon dari mereka. Sekaligus menjadi referensi bagi kami dalam hal percepatan realisasi pembiayaan UMKM,” ujarnya. 

Semua ini, lanjut Muhammad Syah, sebagai respon atas keinginan masyarakat Aceh dan Pj Gubernur Aceh Achmad Marzuki yang ingin membangun UMKM yang kokoh bagi kesinambungan ekonomi. 

“Akselerasi pembiayaan yang berkualitas akan terus kami lakukan sehingga memberikan dampak yang lebih luas bagi perekonomian,” demikian Muhammad Syah.


Baca juga: BI Aceh catat Rp8,6 miliar komitmen bisnis UMKM di Meseuraya Festival, begini penjelasannya

Pewarta: Rahmat Fajri

Editor : Febrianto Budi Anggoro


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2023