Museum Aceh disinggahi 649 wisatawan selama empat hari libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, pengunjung mulai dari dalam negeri hingga Malaysia.
"Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Museum Aceh dalam lebaran ini mencapai 649 orang," kata Kepala Tata Usaha UPTD Museum Aceh Nurhasanah, di Banda Aceh, Rabu.
Nurhasanah menyebutkan, kunjungan wisatawan selama empat hari tersebut yakni mulai 14 hingga 17 April 2024. Di mana, pada 14 April sebanyak 225 orang, 15 April 145 kunjungan, 16 April 156, dan hari ini 17 April 93 pelancong.
"Dari jumlah kunjungan tersebut terdapat 396 pengunjung dewasa, kemudian 251 anak-anak, dan dua wisatawan asing asal Malaysia," ujarnya.
Dirinya menyampaikan, rendahnya kunjungan tersebut karena memang tidak dibuka sejak awal lebaran, melainkan pada H+3 Idul Fitri, sehingga pengunjung tidak terlalu ramai ke tempat yang memamerkan sejarah itu.
"Kita memang baru hari lebaran ke empat buka museum. Meski demikian alhamdulillah juga banyak didatangi pengunjung," katanya.
Dalam kesempatan ini, dirinya juga menyampaikan bahwa di Museum Aceh memiliki lebih kurang enam ribu koleksi yang diklasifikasikan berdasarkan 10 jenis.
Adapun jenis koleksi tersebut yaitu, geologika, biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika/heraldika, filologika, keramologika, seni rupa dan teknologika.
Semua koleksi tersebut ditempatkan di tiga ruang pameran, yaitu di rumoh Aceh, pameran tetap, dan ruang pameran temporer," demikian Nurhasanah.
Baca juga: Dalam sehari libur Idul Fitri, Museum Tsunami Aceh dikunjungi 5.606 wisatawan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Jumlah wisatawan yang berkunjung ke Museum Aceh dalam lebaran ini mencapai 649 orang," kata Kepala Tata Usaha UPTD Museum Aceh Nurhasanah, di Banda Aceh, Rabu.
Nurhasanah menyebutkan, kunjungan wisatawan selama empat hari tersebut yakni mulai 14 hingga 17 April 2024. Di mana, pada 14 April sebanyak 225 orang, 15 April 145 kunjungan, 16 April 156, dan hari ini 17 April 93 pelancong.
"Dari jumlah kunjungan tersebut terdapat 396 pengunjung dewasa, kemudian 251 anak-anak, dan dua wisatawan asing asal Malaysia," ujarnya.
Dirinya menyampaikan, rendahnya kunjungan tersebut karena memang tidak dibuka sejak awal lebaran, melainkan pada H+3 Idul Fitri, sehingga pengunjung tidak terlalu ramai ke tempat yang memamerkan sejarah itu.
"Kita memang baru hari lebaran ke empat buka museum. Meski demikian alhamdulillah juga banyak didatangi pengunjung," katanya.
Dalam kesempatan ini, dirinya juga menyampaikan bahwa di Museum Aceh memiliki lebih kurang enam ribu koleksi yang diklasifikasikan berdasarkan 10 jenis.
Adapun jenis koleksi tersebut yaitu, geologika, biologika, etnografika, arkeologika, historika, numismatika/heraldika, filologika, keramologika, seni rupa dan teknologika.
Semua koleksi tersebut ditempatkan di tiga ruang pameran, yaitu di rumoh Aceh, pameran tetap, dan ruang pameran temporer," demikian Nurhasanah.
Baca juga: Dalam sehari libur Idul Fitri, Museum Tsunami Aceh dikunjungi 5.606 wisatawan
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024