Kementerian Sosial akan membangun 39 rumah untuk Komunitas Adat Terpencil (KAT) di Desa Sikundo, Kecamatan Pantee Ceureumen, Kabupaten Aceh Barat, kata Kepala Dinas Sosial Aceh Alhudri.
Alhudri bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek dan pejabat lainnya sudah meninjau lokasi pembangunan rumah untuk KAT di Desa Sikundo.
"Setahun yang lalu kami sudah melakukan survei di Gampong Sikundo untuk pembangunan rumah KAT dan Insya Allah besok akan dimulai pembangunannya," kata Alhudri ketika dihubungi dari Banda Aceh, Senin.
Menurut dia, Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah dijadwalkan menghadiri upacara peletakan batu pertama pembangunan rumah KAT di Gampong Sikundo.
"Ini merupakan salah satu program Pemerintah Aceh Hebat dalam menjangkau daerah tertinggal. Jika tahun ini di sini, tahun depan kita perhatikan di daerah lain lagi," ujar Alhudri.
Ia menambahkan, Gampong Sikundo juga mendapat bantuan dana untuk membangun fasilitas mandi-cuci-kakus dari perusahaan melalui forum tanggung jawab sosial perusahaan. Dana itu diserahkan ke pemerintah gampong lewat Badan Usaha Milik Desa.
"Tolong dibangun dengan benar, segala kendala silakan diinformasikan ke pihak terkait," kata Alhudri.
Ia menjelaskan pula bahwa pemerintah akan mengupayakan jaringan listrik masuk Gampong Sikundo, yang sampai sekarang belum bisa menikmati manfaat listrik, bersamaan dengan pembangunan rumah KAT.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
Alhudri bersama Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) Teuku Ahmad Dadek dan pejabat lainnya sudah meninjau lokasi pembangunan rumah untuk KAT di Desa Sikundo.
"Setahun yang lalu kami sudah melakukan survei di Gampong Sikundo untuk pembangunan rumah KAT dan Insya Allah besok akan dimulai pembangunannya," kata Alhudri ketika dihubungi dari Banda Aceh, Senin.
Menurut dia, Pelaksana Tugas Gubernur Aceh Nova Iriansyah dijadwalkan menghadiri upacara peletakan batu pertama pembangunan rumah KAT di Gampong Sikundo.
"Ini merupakan salah satu program Pemerintah Aceh Hebat dalam menjangkau daerah tertinggal. Jika tahun ini di sini, tahun depan kita perhatikan di daerah lain lagi," ujar Alhudri.
Ia menambahkan, Gampong Sikundo juga mendapat bantuan dana untuk membangun fasilitas mandi-cuci-kakus dari perusahaan melalui forum tanggung jawab sosial perusahaan. Dana itu diserahkan ke pemerintah gampong lewat Badan Usaha Milik Desa.
"Tolong dibangun dengan benar, segala kendala silakan diinformasikan ke pihak terkait," kata Alhudri.
Ia menjelaskan pula bahwa pemerintah akan mengupayakan jaringan listrik masuk Gampong Sikundo, yang sampai sekarang belum bisa menikmati manfaat listrik, bersamaan dengan pembangunan rumah KAT.
Uploader : Salahuddin Wahid
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019