Pemerintah Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, mengapresiasi kontribusi PT Pupuk Iskandar Muda (PIM) dalam membangun Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) di Gampong (desa) Bangka Jaya, Kecamatan Dewantara untuk memudahkan aktivitas nelayan.

Pangkalan Pendaratan Ikan tersebut merupakan bantuan dari manajemen PT PIM yang dibangun beberapa waktu lalu dan diresmikan Wakil Bupati Aceh Utara Fauzi Yusuf pada Selasa (6/8).

"Saya yakin PPI itu merupakan dambaan seluruh masyarakat nelayan, baik nelayan Bangka Jaya maupun dari gampong-gampong lain di Kecamatan Dewantara dan sekitarnya,” kata Wakil Bupati Fauzi Yusuf dalam keterangan tertulis kepada Antara di Aceh Utara, Rabu.

Baca juga: DPR Aceh minta fasilitas PPI Lampulo difungsikan

Menurut Fauzi Yusuf, banyak manfaat yang didapat dengan dibangunnya PPI tersebut, salah satu di antaranya bisa memperlancar arus transportasi pendaratan ikan. Juga merupakan penopang jalur ekonomi mayarakat yang bertempat tinggal di sekitar garis pantai di daerah itu.

Dengan lancarnya jalur ekonomi, tambab Fauzi Yusuf, tentu saja membuat pendapatan masyarakat akan meningkat. Untuk itu, Fauzi berharap kepada segenap masyarakat untuk tetap menjaga, merawat serta memelihara kondisi bangunan PPI dimaksud.

“Membangun adalah hal yang mudah, akan tetapi memeliharanya sangat sulit. Bisa membangun tapi tidak bisa memelihara, sama saja dengan membuang-buang uang dan tenaga,” tegasnya.

Baca juga: PPI Lhokseumawe diserahkan ke Pemprov Aceh

Sementara Manajer Humas PT PIM Nasrun dalam siaran pers kepada wartawan mengatakan, tahun 2019 PT PIM telah resmi mengakuisisi aset eks PT AAF yang mencakup wilayah kompleks perumahan dan pabrik, termasuk di dalamnya kawasan pelabuhan.

Untuk pengembangan dan percepatan pembangunan perusahaan ke depan, kata Nasrun, manajemen PT PIM telah membangun PPI di Gampong Bangka Jaya.

PPI ini merupakan pengganti PPI sebelumnya yang berada dalam area pelabuhan PT AAF, di mana area tersebut nantinya masuk dalam kawasan pembangunan pelabuhan pabrik pupuk NPK milik PT PIM.

Diharapkan, pengembangan PPI Bangka Jaya ke depan dapat dilanjutkan oleh Pemerintah Daerah, sehingga nantinya memiliki dermaga yang lebih luas sehingga mampu menampung seluruh nelayan yang ada di Kecamatan Dewantara.

Baca juga: KKP dorong Aceh Barat tuntaskan pembangunan PPI

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Aceh Utara Ir Jafar Ibrahim menyebutkan, bahwa PPI yang sudah dibangun oleh PT PIM panjangnya 50 meter dan lebar 30 meter, sehingga dapat menampung sekitar 50 unit boat nelayan.

“Dengan kondisi demikian, PPI ini bisa menampung boat atau kapal bermotor di bawah 3 GT,” pungkasnya.

Kepala Bagian Humas Setdakab Aceh Utara Andree Prayuda mengatakan, saat peresmian PPI di Bangka Jaya kemarian, sejumlah pihak turut hadir di antaranya Direktur SDM dan Umum PT PIM Usni Syafrizal, sejumlah pejabat Forkopimda dan Kepala SKPK Aceh Utara, jajaran Muspika Kecamatan Dewantara, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, para nelayan dan masyarakat setempat.

Pewarta: Zubir

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019