Banda Aceh (ANTARA) - Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Gampong Anoi Itam Kota Sabang menyatakan akan meningkatkan profesionalitas mereka dalam memajukan Benteng Jepang sebagai destinasi wisata sejarah yang diminati wisatawan.
"Kami akan mengelolah wisata Benteng Jepang Anoi Itam ini dengan lebih profesional demi kenyamanan tamu," kata Ketua Pokdarwis Suhaimi di sela-sela peluncuran Wisata Benteng Jepang Anoi Itam sekaligus Peusijuek anggota Pokdarwis di Kota Sabang, Senin.
Dia melanjutkan pihaknya akan berkerjasama dengan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Sabang untuk meningkatkan daya tarik wisata, dengan membuat pertunjukan sehingga wisatawan betah dan lebih lama berkunjung pada destinasi wisata sejarah tersebut.
"Kami berharap dengan kehadiran kami yang berjumlah 25 orang ini akan lebih mengoptimalkan wisata sejarah Benteng Jepang dan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Sabang Faisal mengatakan dengan adanya Pokdarwis itu maka Benteng Jepang diharpakan menjadi objek wisata sejarah yang nyaman dikunjungi wisatawan, sekeligus akan meningkatkan pemberdayaan ekonomi masyarakat.
"Tahun ini kita sudah buat DED (Detail Engineering Design) untuk perencanaan kawasan Anoi Itam dengan luas sekitar dua hektar ini akan dibangun berbagai fasilitas seperti kios-kios untuk pedagang souvenir dan lainnya," katanya.
"Di sisi timur juga akan direncanakan untuk wisata outbound dan camping. DED nya sudah dibuat, fisiknya mungkin tahun depan, disesuaikan dengan kondisi keuangan," katanya lagi.
Dia mengharapkan Pokdarwis dapat melakukan sosialisasi ke masyarakat, sehingga masyarakat di kawasan Anoi Itam lebih sadar untuk pemberdayaan wisata sejarah Benteng Jepang Anoi Itam.
"Jadi tidak menganggap bahwa ini hanya kawasan wisata yang dikunjungi tapi mereka juga bisa aktif berperan dalam pengembangan Benteng Jepang Anoi Itam ini," katanya.
