Simeulue (ANTARA) - Warga mengeluhkan tumpukan sampah yang menimbulkan aroma busuk di kawasan jalan pelabuhan kargo Desa Suka Jaya, Kecamatan Simeulue Timur, Kabupaten Simeulue.
"Sampahnya sudah berserakan, baunya sangat busuk," kata Ilan warga setempat di Sinabang, Minggu.
Menurut Ilan, tumpukan sampah itu sudah lama tidak diangkut petugas kebersihan, sehingga sangat mengganggu aktivitas warga melintas di jalan yang tak jauh dari pusat kota Sinabang itu.
"Lebih dari tiga hari sampah itu berserakan," kata Ilan.
Selain itu, Hendrik warga Simeulue lainnya juga mengeluh soal aroma busuk yang muncul dari sampah tersebut. Oleh sebab itu, dia meminta pemerintah kabupaten setempat dengan cepat menanggulanginya.
"Semoga menjadi perhatian pihak terkait, apalagi sampah itu dekat dengan tempat penjualan makanan," katanya.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Simeulue Salmarita mengatakan tumpukan sampah yang belum diangkut itu karena terkendala jalan menuju tempat pembuangan akhir (TPA) di Desa Suak Buluh dipagari warga karena kondisi jalannya rusak.
"Sampahnya belum bisa kita angkat, jalan menuju TPA dipagar warga," kata Salmarita.
Namun, kata dia, pihaknya telah menggelar pertemuan dengan warga untuk bermusyawarah. Dan hasilnya warga telah mengizinkan membuka akses jalan, namun terlebih dahulu jalan yang rusak tersebut harus ditimbun.
"Masyarakat sudah mau buka jalan, nanti malam sampah itu akan diangkut," katanya.
Sampah berserakan di pinggir jalan, warga keluhkan aroma busuk
Minggu, 18 April 2021 17:14 WIB