Blangpidie (ANTARA) - Menjelang bulan suci Ramadhan 1444 hijriah, harga beras lokal di pasar tradisional Manggeng, Aceh Barat Daya (Abdya) mengalami penurunan dari harga Rp165 ribu menjadi Rp160 ribu per karung isi 15 Kg.
"Jelang bulan puasa tahun ini harga beras turun sebesar Rp5.000," kata salah satu distributor beras medium di Abdya, Yasrinal kepada wartawan, Senin.
Yasrinal yang akrab disapa bmBang Yas menyebutkan, turunya harga beras lokal jelang ramadhan dikarenakan masuknya pasokan beras medium dari Bulog.
Baca juga: BPS: Beras penyumbang inflasi tertinggi di Lhokseumawe
"Jadi, dengan adanya pasokan beras subsidi Pemerintah tersebut membuat harga beras lokal menjadi turun sebesar Rp5.000/karung isi 15 kg, " tuturnya.
Bang Yas menjelaskan, harga beras lokal di Kabupaten Abdya sebelumnya Rp165 ribu per karung isi 15 kilogram, lalu turun menjadi Rp160 ribu.
Padahal lanjut dia selisih harga antara beras lokal dengan medium Bulog tidak begitu signifikan jika dibandingkan dengan harga beras premium.
"Jika harga beras lokal isi 15 kilogram harganya Rp160 ribu, harga beras medium Rp149 ribu dan beras premium Rp185 ribu," kata Bang Yas.
Baca juga: Lima kecamatan jadi sasaran pasar murah di Kabupaten Aceh Tengah, berikut ini lokasinya
Kendati harganya sudah turun lanjut dia, namun sejak sebulan terakhir daya beli masyarakat tergolong lesu karena masyarakat Abdya pada umumnya baru saja panen raya padi.
Oleh karena itu dia memprediksi sangat kecil kemungkinan harga beras akan naik di bulan suci Ramadhan.
Disamping masih banyak stok gabah ditingkat petani juga adanya beras medium yang disubsidi oleh Pemerintah
" Warga jangan ragu, karena sangat kecil kemungkinan akan mengalami kenaikan harga di bulan puasa " demikian Bang Yas.
Baca juga: Lima kecamatan jadi sasaran pasar murah di Kabupaten Aceh Tengah, berikut ini lokasinya
Harga beras di Abdya turun jelang puasa Ramadhan, begini penjelasannya
Senin, 6 Maret 2023 14:40 WIB