Banda Aceh (ANTARA) -
Dua sopir angkutan umum positif narkoba usai menjalani tes urine yang digelar petugas gabung untuk memastikan keamanan angkutan darat saat mudik hari raya Idul Fitri 1444 Hijriah di Terminal Tipe A Lhokseumawe, Aceh.
Kapolres Lhokseumawe AKBP Henki Ismanto melalui Kasat Lantas AKP Adek Taufik di Lhokseumawe, Kamis, mengatakan, pemeriksaan urine tersebut dilakukan pada Rabu (20/4) malam mulai pukul 22.00 hingga 00.00 WIB.
Petugas gabungan memeriksa sebanyak 27 supir bus baik bus jenis Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) dan juga untuk jenis minibus Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP).
Baca juga: Polres Pidie limpahkan berkas perkara kecelakaan maut di Simpang Beutong
"Dari total sebanyak 27 sopir angkutan umum yang menjalani pengecekan urine, dua orang di antaranya positif menggunakan obat terlarang yang mengandung Methamphetamine," katanya.
AKP Adek Taufik menambahkan, setelah dinyatakan positif menggunakan narkoba, supir tersebut tidak diperbolehkan lagi mengemudikan kendaraan untuk sementara waktu, sedangkan kendaraan yang dikemudikannya digantikan oleh supir lain.
"Kepada supir yang positif menggunakan narkoba ini tidak diproses lebih lanjut secara hukum, karena kami tidak memiliki cukup bukti. Namun, tetap akan diberikan pemahaman tentang bahaya narkoba," katanya.
Pemeriksaan urine tersebut bekerja sama dengan Jasa Raharja, Dinas Perhubungan Kota Lhokseumawe, dan Terminal Tipe A Lhokseumawe serta tim kesehatan.
Baca juga: Identitas dua jenazah korban tiang listrik tumbang di Aceh Selatan terungkap dari KTP terbakar
AKP Adek Taufik menyatakan, tes urine tersebut dilakukan guna mengantisipasi kecelakaan lalu lintas yang diakibatkan penyalahgunaan narkoba di kalangan sopir angkutan umum.
Pihaknya akan terus memantau para supir, antara lain dengan melakukan pemeriksaan urine, kata AKP Adek Taufik menyebutkan.
"Kepada pengemudi kendaraan diimbau untuk tidak menggunakan narkoba jenis apapun itu, karena melanggar hukum serta juga membahayakan diri dan orang lain," katanya.
Baca juga: Tabrakan Terios lawan truk fuso di Pidie ungkap muatan delapan kambing curian