Kue Bhoi, kuliner tradisional Aceh dengan beragam bentuk yang unik

Kue Bhoi adalah sejenis kue tradisional populer di Aceh yang memiliki bentuk ciri khas seperti bintang, ikan, bunga dan cita rasa yang sangat nikmat.

Diketahui kue yang mirip dengan bolu ini sudah ada sejak ratusan tahun lalu.

 

Salah satu penjual Kue Bhoi ini berlokasi di Pasar Impres, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe. Biasanya di tradisi Aceh kue ini disajikan untuk hantaran perkawinan, pernikahan, dan acara tujuh bulanan. Adonannya terbuat dari tepung, telur, gula dan vanili.

 

“Ukuran yang kecil harganya Rp1.000 sedangkan yang lebih besar Rp2.500 per pieces. Jika ada pemesanan dibuka mulai jam 07.30 - 16.00 WIB. Tutupnya lebih cepat sekitar jam 14.00 WIB kalau tidak ada pemesanan,” kata Jamaluddin penjual Kue Bhoi, Rabu (25/10).

Baca juga: Kue Pancong, Kuliner Legendaris di Lhokseumawe

 

Menurut Yon, modal usaha yang dikeluarkan mencapai Rp500.000 dalam sehari. Pria berusia 54 tahun tersebut merupakan generasi kedua. Sebelumnya ia menjual sayuran, namun sekarang menggantikan istrinya berjualan Kue Bhoi. 

 

“Pendapatan sehari bisa sampai Rp800.000, jika pesanan meningkat mencapai Rp1 juta,” ucap Yon.

 

Menurutnya, ada 800 Kue Bhoi yang terjual dalam sehari. Pembeli biasanya ramai berdatangan pada pagi saat aktivitas jual beli dilakukan.

 

Kue Bhoi tidak hanya dikonsumsi oleh orang tua dan dewasa saja, namun juga bisa di kalangan anak-anak. Terlebih lagi kuliner tersebut cocok dinikmati dengan minuman panas seperti teh dan kopi.

 

Salah seorang pembeli, Liza yang berasal dari Medan mengatakan bahwa Kue Bhoi pantas dijadikan oleh-oleh dari Aceh.

 

“Kue Bhoi ini menjadi salah satu favorit keluarga saya, jadi saya selalu membawa pulang dengan jumlah yang banyak kalau ke Aceh," ujarnya.

Penulis: Siti Raisya Rani, mahasiswa Malikussaleh

Baca juga: Nasi Goreng Amor hanya Rp5.000 bisa makan Nasgor sepuasnya, ludes 60 Kg beras sehari