Bupati Aceh Tamiang menyatakan, pelajar harus menjadi konsumen cerdas terutama yang sedang duduk di sekolah lanjutan tingkat atas (SLTA) dalam memilih barang sesuai dengan kebutuhan dengan memperhatikan label dan baik buruknya.
"Mereka (pelajar) harus serius mengikuti sosialisasi ini, karena nanti akan diajarkan dan dibekali ilmu oleh narasumber. Bagaimana caranya menjadi konsumen yang cerdas, dan aktif," ujar Bupati Aceh Tamiang, Mursil di sela-sela sosialisasi pemberdayaan konsumen cerdas untuk anak didik, guru, dan masyarakat gampong (desa) di Kualasimpang, Kamis.
Baca juga: Jangan lagi anggap sampah domestik tak berguna
Ia mengatakan, pihaknya berharap agar kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman, dan edukasi kepada pelajar sebagai generasi penerus bangsa dengan memperhatikan kebutuhan barang sebelum dibeli dari tingkat paling tinggi, yakni produsen.
Menurutnya, walau Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen hingga kini terus digaungkan, tetapi bagi pelajar SLTA sederajat di wilayah setempat baru pertama kali ini diselenggarakan kegiatan sosialisasi peraturan tersebut.
Ia menjelaskan, perlindungan konsumen dewasa ini sangatlah penting, karena kehidupan sehari-hari selalu bertransaksi dengan berbagai kegiatan pemanfaatan barang dan jasa.
Baca juga: Limbah medis RSUD Aceh Tamiang jadi sorotan
Di negara-negara maju, lanjutnya, perlindungan konsumen sangat terlindungi haknya, sehingga mereka merasa lebih yakin dalam mengkonsumsi suatu produk.
Ia mengajak khususnya para peserta untuk menjaga kesehatan melalui makan makanan higienis, dan menjauhi makanan yang tidak bersertifikat halal. "Sebab, kesehatan itu tergantung dari apa yang kita konsumsi," tutur Bupati Mursil.
Baca juga: Guru SD dominasi penerimaan dari total 182 CPNS di Aceh Tamiang
Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian diwakili Kepala Bidang Perdagangan, Citra Dewi, melaporkan, kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari diikuti peserta mayoritas anak didik SLTA dari sekolah di wilayah Aceh Tamiang.
"Tadi panitia pelaksana menghadirkan narasumber dari Banda Aceh, yakni Ibu Rosalia Indah selaku Kepala Seksi Pemberdayaan Konsumen Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
"Mereka (pelajar) harus serius mengikuti sosialisasi ini, karena nanti akan diajarkan dan dibekali ilmu oleh narasumber. Bagaimana caranya menjadi konsumen yang cerdas, dan aktif," ujar Bupati Aceh Tamiang, Mursil di sela-sela sosialisasi pemberdayaan konsumen cerdas untuk anak didik, guru, dan masyarakat gampong (desa) di Kualasimpang, Kamis.
Baca juga: Jangan lagi anggap sampah domestik tak berguna
Ia mengatakan, pihaknya berharap agar kegiatan sosialisasi ini dapat memberikan pemahaman, dan edukasi kepada pelajar sebagai generasi penerus bangsa dengan memperhatikan kebutuhan barang sebelum dibeli dari tingkat paling tinggi, yakni produsen.
Menurutnya, walau Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen hingga kini terus digaungkan, tetapi bagi pelajar SLTA sederajat di wilayah setempat baru pertama kali ini diselenggarakan kegiatan sosialisasi peraturan tersebut.
Ia menjelaskan, perlindungan konsumen dewasa ini sangatlah penting, karena kehidupan sehari-hari selalu bertransaksi dengan berbagai kegiatan pemanfaatan barang dan jasa.
Baca juga: Limbah medis RSUD Aceh Tamiang jadi sorotan
Di negara-negara maju, lanjutnya, perlindungan konsumen sangat terlindungi haknya, sehingga mereka merasa lebih yakin dalam mengkonsumsi suatu produk.
Ia mengajak khususnya para peserta untuk menjaga kesehatan melalui makan makanan higienis, dan menjauhi makanan yang tidak bersertifikat halal. "Sebab, kesehatan itu tergantung dari apa yang kita konsumsi," tutur Bupati Mursil.
Baca juga: Guru SD dominasi penerimaan dari total 182 CPNS di Aceh Tamiang
Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perindustrian diwakili Kepala Bidang Perdagangan, Citra Dewi, melaporkan, kegiatan tersebut berlangsung selama dua hari diikuti peserta mayoritas anak didik SLTA dari sekolah di wilayah Aceh Tamiang.
"Tadi panitia pelaksana menghadirkan narasumber dari Banda Aceh, yakni Ibu Rosalia Indah selaku Kepala Seksi Pemberdayaan Konsumen Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019