Lhokseumawe (ANTARA Aceh)- Bisnis ikan hias mulai bergairah di Lhokseumawe, Provinsi Aceh, yang ditandai dengan ramainya masyarakat yang hobby memelihara ikan hias.

Rajuddin, salah seorang penjual ikan hias di Lhokseumawe, Minggu mengatakan,  belakangan ini minat masyarakat memelihara ikan hias mulai terlihat ramai, terutama untuk jenis ikan hias dengan varian terbaru.

Kecenderungan masyarakat untuk membeli ikan hias untuk pajangan dalam aquarium sebagai hiasan pelengkap rumah, yang diisi dengan berbagai jenis ikan hias yang memiliki warna menarik dan mudah memeliharanya.

Tambah pedagang ikan hias ini, hampir semua jenis ikan hias diminati oleh pembeli, namun yang banyak terjual adalah jenis ikan hias yang tidak membutuhkan asupan oksigen khusus. Hal itu, dikarenakan kekhawatiran jika terjadi pemadaman listrik berakibat pada ikan dalam aquarium.

Harga ikan hias yang dijual juga sangat bervariasi tergantung jenis dan ukurannya. Umumnya paling mahal ikan hias yang dijual berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 10.000 per ekor. Bahkan, untuk jenis ikan kecil seperti ikan tawon atau sejenisnya harganya lebih murah lagi dari jenis ikan hias lainnya.

Untuk pasokan ikan hias banyak didatangkan dari luar daerah seperti dari Medan, Sumatera Utara. Sedangkan untuk jenis ikan cupang dan ikan tawon, dibudidayakan sendiri.

"Untuk jenis ikan-ikan hias tertentu, didatangkan dari luar daerah, biasanya seminggu sekali dipesan. Sedangkan untuk jenis ikan-ikan hias kecil, saya budidayakan sendiri," ungkap Rajuddin.

Selain menjual ikan hias, pihaknya juga menjual berbagai jenis ikan hias pelengkap aquarium dan juga alat tambahan aquarium seperti penjernih air dan penghasil gelembung udara maupun pakan ikan khusus untuk ikan hias.
   

Pewarta: Pewarta : Mukhlis

Uploader : Salahuddin Wahid


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016