Lhokseumawe beri penghargaan Satyalencana bagi ASN saat HUT Korpri

Banda Aceh (ANTARA) - Pemerintah Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh memberikan penghargaan Satyalancana Karya Satya kepada aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan pemerintah kota setempat dalam memperingati HUT Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri).

”Saya berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi seluruh ASN untuk terus meningkatkan kinerja dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat," kata Pj Wali Kota Lhokseumawe A Hanan di Lhokseumawe, Jumat.

Hanan memimpin langsung peringatan HUT ke 53 Korpri di Lapangan Hiraq, Kota Lhokseumawe. Turut dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Lhokseumawe serta undangan lainnya.

Penghargaan Satyalencana Karya Satya itu diberikan Pemkot Lhokseumawe kepada 271 ASN di lingkungan Pemkot Lhokseumawe.

Dari jumlah tersebut, sebanyak 150 orang menerima penghargaan untuk masa bakti 10 tahun, 100 orang untuk 20 tahun, dan 21 orang untuk 30 tahun. 

"Mari kita jadikan momen ini sebagai titik awal untuk mewujudkan Lhokseumawe yang lebih maju dan sejahtera," kata Hanan.

Selain itu, Pemkot Lhokseumawe juga mengumumkan kenaikan pangkat bagi 94 orang ASN golongan II-IV. Sementara itu, sebanyak 86 orang ASN yang memasuki masa pensiun pada tahun ini turut diberikan penghormatan atas pengabdian selama bertahun-tahun.

Hanan berharap melalui momentum peringatan HUT Korpri kali ini, para ASN dapat terus menjunjung tinggi profesionalitas dan nilai-nilai pelayanan publik.

"Sehingga mampu menghadirkan pemerintahan yang semakin baik dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

Dalam upacara, Hanan juga membacakan amanat Presiden Prabowo Subianto, dengan tema Korpri tahun ini yakni “Korpri untuk Indonesia” yang diharapkan dapat menjadi motivasi bagi seluruh anggota Korpri untuk terus berkontribusi dalam pembangunan bangsa dan meningkatkan pelayanan publik.

“Saya juga mendorong percepatan penerbitan peraturan pemerintah tentang Korpri guna meningkatkan kesejahteraan dan perlindungan hukum ASN,” ujarnya saat membacakan amanat Presiden Prabowo.