Banda Aceh (ANTARA Aceh) - Pelaksana Tugas Gubernur (Plt) Aceh Soedarmo mengajak seluruh calon gubernur dan wakil gubernur di provinsi itu mengendalikan tim sukses dan para pendukugnya agar tidak terjadi benturan dalam pemilihan kepala daerah (pilkada).
"Kendalikan seluruh pendukung dan tim sukses agar mereka tidak melakukan sesuatu kegiatan di luar wewenangnya," katanya usai menghadiri peringatan 12 tahun tsunami Aceh di Masjid Baiturrahim, Ulee Lheue, Banda Aceh, Senin.
Ia menjelaskan dirinya sudah meminta kepada Kapolda dan juga didukung oleh Pangdam Iskandar Muda dalam pengamanan Pilkada, untuk manangkap dan memeriksa setiap pelaku keributan.
"Kita tidak mau Pilkada ini dikotori oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab dan apabila ada orang yang berbuat keributan seperti melakukan hal pidana maka harus ditangkap dan ditahan," katanya.
Karena itu, ia mengajak semua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur periode 2017-2022 untuk bersama-sama menjaga kondisi keamanan yang kondusif dan tentram dalam melaksanakan pesta demokrasi.
Pemilihan gubernur dan wakil gubernur Aceh akan diikuti enam pasangan calon masing-masing Tarmizi A Karim-T Machsalmina Ali, Zakaria Saman-T Alaidinsyah dan Abdullah Puteh-Sayed Mustafa Usab, Zaini Abdullah-Nasaruddin, Muzakir Manaf-TA Khalid dan Irwandi Yusuf -Nova Iriansyah.
Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Aceh periode 2017-2022 digelar 15 Februari 2017. Pemilihan tersebut digelar serentak dengan pemilihan 20 bupati/wali kota dan wakil dari 23 kabupaten/kota di Provinsi Aceh.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2016