Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Aceh Timur menyiagakan tenaga di puskesmas di daerah itu untuk membantu penanganan petugas yang kelelahan atau mengalami gangguan kesehatan pada melaksanakan Pemilu 2024.
"Petugas tenaga kesehatan sudah kami siapkan di 27 puskesmas yang tersebar di seluruh Kabupaten Aceh Timur," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur Sahminan di Aceh Timur, Rabu.
Ia mengatakan petugas tenaga kesehatan yang disiapkan di antaranya bidan, dokter, apoteker, perawat dan ambulans. Serta dua unit bergerak juga dipersiapkan guna memberikan layanan kesehatan.
"Kami juga memperlakukan piket terhadap tenaga medis di setiap puskesmas terutama di instalasi gawat darurat atau IGD. Dan ini dukungan pemerintah daerah terhadap kesuksesan pemilu di Aceh Timur," katanya.
Sahminan menyebutkan semua petugas kesehatan tersebut hanya siaga di puskemas. Tidak ada yang ditugaskan langsung ke tempat pemungutan suara (TPS) pada saat pemungutan maupun penghitungan suara.
"Kendati begitu, tim tenaga kesehatan juga akan memantau kesehatan warga maupun petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara atau KPPS serta memberikan pertolongan pertama jika terjadi gangguan kesehatan," kata Sahminan.
Sementara itu, Penjabat Bupati Aceh Timur Mahyuddin mengingatkan kepada semua petugas Pemilu 2024 agar tetap menjaga kesehatan, sehingga dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan lancar.
"Saya juga berpesan kepada seluruh penyelenggara pemilu menjaga kesehatan. Tahapan pemilu masih panjang dan membutuhkan tenaga tambahan," kata Mahyuddin.
Baca juga: Anies: Terima kasih ke petugas KPPS, bekerja sangat keras
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Petugas tenaga kesehatan sudah kami siapkan di 27 puskesmas yang tersebar di seluruh Kabupaten Aceh Timur," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Aceh Timur Sahminan di Aceh Timur, Rabu.
Ia mengatakan petugas tenaga kesehatan yang disiapkan di antaranya bidan, dokter, apoteker, perawat dan ambulans. Serta dua unit bergerak juga dipersiapkan guna memberikan layanan kesehatan.
"Kami juga memperlakukan piket terhadap tenaga medis di setiap puskesmas terutama di instalasi gawat darurat atau IGD. Dan ini dukungan pemerintah daerah terhadap kesuksesan pemilu di Aceh Timur," katanya.
Sahminan menyebutkan semua petugas kesehatan tersebut hanya siaga di puskemas. Tidak ada yang ditugaskan langsung ke tempat pemungutan suara (TPS) pada saat pemungutan maupun penghitungan suara.
"Kendati begitu, tim tenaga kesehatan juga akan memantau kesehatan warga maupun petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara atau KPPS serta memberikan pertolongan pertama jika terjadi gangguan kesehatan," kata Sahminan.
Sementara itu, Penjabat Bupati Aceh Timur Mahyuddin mengingatkan kepada semua petugas Pemilu 2024 agar tetap menjaga kesehatan, sehingga dapat menjalankan tugasnya dengan baik dan lancar.
"Saya juga berpesan kepada seluruh penyelenggara pemilu menjaga kesehatan. Tahapan pemilu masih panjang dan membutuhkan tenaga tambahan," kata Mahyuddin.
Baca juga: Anies: Terima kasih ke petugas KPPS, bekerja sangat keras
Editor : Febrianto Budi Anggoro
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024