Meulaboh (ANTARA) - Satuan Lalu-Lintas Polres Aceh Barat hingga Selasa menahan satu unit dump truk pengangkut batu bara nomor polisi BL 8654 GM, setelah sebelumnya menabrak seorang pengendara sepeda motor di kawasan Langung, Kecamatan Meureubo, kabupaten setempat hingga korban mengalami luka berat pada Sabtu (11/1) lalu.
“Kasus kecelakaan lalu-lintas ini masih kita lakukan penyelidikan, truk bermuatan batu bara masih kita amankan untuk pengusutan lebih lanjut,” kata Kepala Satuan Lalu-Lintas Polres Aceh Barat, Iptu Yusrizal kepada ANTARA di Aceh Barat, Selasa.
Dalam kasus ini, polisi turut mengamankan barang bukti berupa satu unit mobil barang jenis dump truk dengan nomor polisi BL 8654 GM, yang sebelumnya dikemudikan oleh Afrizal (30), warga Dusun Cot Manee, Desa Beuregang, Kecamatan Kaway XVI, Kabupaten Aceh Barat.
“Untuk pengemudi truk belum kita lakukan penahanan karena korbannya tidak meninggal dunia,” kata Iptu Yusrizal.
Yusrizal mengatakan polisi masih menunggu sembuhnya Bismi, korban yang tertabrak dump truk bermuatan batu bara, mengingat korban hingga saat ini masih menjalani perawatan medis di sebuah rumah sakit di Kota Banda Aceh, Ibu Kota Provinsi Aceh.
Guna memudahkan proses penyelidikan, polisi juga telah meminta keterangan terhadap sejumlah saksi termasuk pengemudi truk.
Iptu Yusrizal mengatakan kecelakaan tersebut terjadi saat dump truk bermuatan batu bara bernomor polisi BL 8654 GM yang dikemudikan oleh Afrizal, melaju dari arah Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat menuju ke arah Kabupaten Nagan Raya Aceh.
Sedangkan korban Bismi sedang berada di pinggir jalan atau berem jalan, dan saat kejadian korban sedang berbincang dengan seorang rekannya usai melaksanakan ibadah shalat subuh di Masjid Langung, Kecamatan Meureubo, Kabupaten Aceh Barat.
Saat sedang mengemudikan truk, sopir dump truk berusaha mengelak ke kiri ketika berpapasan dengan sebuah minibus jenis Carry, sehingga truk yang dikemudikan tersebut menabrak Bismi, selaku pengemudi sepeda motor Honda Supra tanpa tanda nomor kendaraan bermotor yang sedang berada di di pinggir jalan.
Akibat kejadian tersebut, korban Bismi terpaksa dilarikan ke rumah sakit dan kemudian korban dirujuk ke sebuah rumah sakit di Kota Banda Aceh, karena korban mengalami luka berat.
“Kedua kendaraan yang terlibat tabrakan juga rusak,” kata Iptu Yusrizal.