Tingkat kedatangan arus balik pemudik Idul Fitri 1445 Hijriah di terminal Tipe A Banda Aceh hanya 2.135 orang sejak 13 sampai 16 April 2024, baik yang menggunakan angkutan antarkota antarprovinsi (AKAP) dan antarkota dalam provinsi (AKDP).
"Kalau untuk kedatangan arus balik dalam empat hari ini baru 2.135 orang," kata Kepala Terminal Tipe A Banda Aceh, Heriyanto, di Banda Aceh, Rabu.
Adapun jumlah kedatangan arus balik itu antara lain 298 penumpang pada 13 April, kemudian 745 pada 14 April, lalu 554 pada 15 April dan malam 16 April sebanyak 538 orang.
Angka arus balik tersebut masih jauh dari jumlah masyarakat yang melakukan mudik lewat terminal Tipe A Banda Aceh yakni mencapai 8.077 penumpang dengan 506 kendaraan.
Menurutnya, rendahnya kedatangan penumpang arus balik tersebut karena memang untuk kembali tidak serentak seperti waktu mudik lebaran dulunya. Artinya, jadwal masyarakat sudah berbeda-beda.
"Karena arus balik sudah pecah, ada yang sudah pulang, dan ada yang masih berlebaran di kampung halaman masing-masing," ujarnya.
Dirinya menuturkan, sejauh ini belum didapatkan adanya kendala serius selama proses arus mudik hingga arus balik Idul Fitri di terminal Banda Aceh, semua berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah sejak mudik lebaran sampai arus balik Idul Fitri ini tidak ada kendala, semua proses berjalan aman," demikian Heriyanto.
Baca juga: ASDP: Arus mudik di Pelabuhan Ulee Lheu terpantau normal dan lancar
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Kalau untuk kedatangan arus balik dalam empat hari ini baru 2.135 orang," kata Kepala Terminal Tipe A Banda Aceh, Heriyanto, di Banda Aceh, Rabu.
Adapun jumlah kedatangan arus balik itu antara lain 298 penumpang pada 13 April, kemudian 745 pada 14 April, lalu 554 pada 15 April dan malam 16 April sebanyak 538 orang.
Angka arus balik tersebut masih jauh dari jumlah masyarakat yang melakukan mudik lewat terminal Tipe A Banda Aceh yakni mencapai 8.077 penumpang dengan 506 kendaraan.
Menurutnya, rendahnya kedatangan penumpang arus balik tersebut karena memang untuk kembali tidak serentak seperti waktu mudik lebaran dulunya. Artinya, jadwal masyarakat sudah berbeda-beda.
"Karena arus balik sudah pecah, ada yang sudah pulang, dan ada yang masih berlebaran di kampung halaman masing-masing," ujarnya.
Dirinya menuturkan, sejauh ini belum didapatkan adanya kendala serius selama proses arus mudik hingga arus balik Idul Fitri di terminal Banda Aceh, semua berjalan dengan lancar.
"Alhamdulillah sejak mudik lebaran sampai arus balik Idul Fitri ini tidak ada kendala, semua proses berjalan aman," demikian Heriyanto.
Baca juga: ASDP: Arus mudik di Pelabuhan Ulee Lheu terpantau normal dan lancar
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024