Penjabat (Pj) Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma meminta masyarakat mewaspadai akun palsu mengatasnamakan pejabat daerah di media sosial untuk meminta sumbangan.
"Ada orang yang tidak bertanggungjawab menggunakan akun palsu mengatasnamakan saya dan beberapa kepala dinas di Aceh Selatan. Tolong masyarakat jangan percaya itu," kata Cut Syazalisma di Aceh Selatan, Kamis.
Ia meminta masyarakat untuk tidak mempercayai hal tersebut. Karena berpotensi terjadi penipuan dan menyebarkan hoaks.
"Bantuan pemerintah ada mekanismenya, tidak langsung lewat Pj Bupati. kalaupun bantuan saya pribadi akan saya sampaikan baik-baik, bukan melalui media sosial," kata Cut Syazalisma.
Menurutnya, di era teknologi yang kian pesat, kejahatan siber terus meningkat. Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan.
"Saya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap akun-akun palsu yang mengatasnamakan kepala daerah atau pejabat lainnya," katanya.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Selatan Deka Harwinta Zianur menyatakan akun Facebook Pj Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma dicatut.
"Hari ini kami menerima informasi ada warga Aceh Selatan menghubunginya melalui Facebook dengan dalih akan menyalurkan bantuan rehabilitasi fasilitas tempat ibadah," katanya.
Deka Harwinta menyebutkan akun Facebook tersebut tidak benar. Pj Bupati Aceh Selatan tidak pernah menghubungi siapa pun melalui fitur perpesanan Facebook menawarkan bantuan.
"Akun yang menawarkan tersebut bukanlah akun Pj Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma. Kami mengimbau masyarakat mengabaikan jika ada menerima pesan seperti itu," kata Deka Harwinta.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024
"Ada orang yang tidak bertanggungjawab menggunakan akun palsu mengatasnamakan saya dan beberapa kepala dinas di Aceh Selatan. Tolong masyarakat jangan percaya itu," kata Cut Syazalisma di Aceh Selatan, Kamis.
Ia meminta masyarakat untuk tidak mempercayai hal tersebut. Karena berpotensi terjadi penipuan dan menyebarkan hoaks.
"Bantuan pemerintah ada mekanismenya, tidak langsung lewat Pj Bupati. kalaupun bantuan saya pribadi akan saya sampaikan baik-baik, bukan melalui media sosial," kata Cut Syazalisma.
Menurutnya, di era teknologi yang kian pesat, kejahatan siber terus meningkat. Masyarakat harus meningkatkan kewaspadaan.
"Saya mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap akun-akun palsu yang mengatasnamakan kepala daerah atau pejabat lainnya," katanya.
Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kabupaten Aceh Selatan Deka Harwinta Zianur menyatakan akun Facebook Pj Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma dicatut.
"Hari ini kami menerima informasi ada warga Aceh Selatan menghubunginya melalui Facebook dengan dalih akan menyalurkan bantuan rehabilitasi fasilitas tempat ibadah," katanya.
Deka Harwinta menyebutkan akun Facebook tersebut tidak benar. Pj Bupati Aceh Selatan tidak pernah menghubungi siapa pun melalui fitur perpesanan Facebook menawarkan bantuan.
"Akun yang menawarkan tersebut bukanlah akun Pj Bupati Aceh Selatan Cut Syazalisma. Kami mengimbau masyarakat mengabaikan jika ada menerima pesan seperti itu," kata Deka Harwinta.
Editor : M.Haris Setiady Agus
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2024