Seratusan atlet binaan KONI Aceh dalam pemusatan latihan daerah (Pelatda) dari 16 cabang olahraga yang dipersiapkan ke Pra PON dan Porwil Sumatera menjalani tes fisik di Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.

Ketua Pelatda KONI Aceh, Bachtiar Hasan di sela-sela pelaksanaan tes tersebut kepada wartawan menjelaskan, para atlet yang menjalani uji fisik pada Selasa (19/3) itu merupakan atlet kategori satu, dua dan tiga di Pelatda untuk dipersiapkan ke Pra PON dan Porwil.

Sebutnya, sebanyak 112 dari 120  atlet dari 16 cabang olahraga yang telah menjalani tes. "Berarti sudah 80 persen yang ikut tes fisik hari ini," ujarnya.

"Sisanya 10 persen lagi belum sempat ikut, karena ada yang sedang mengikuti ujian sekolah, berada di kabupaten/kota dan di luar Aceh. Nanti ada tim mendatangi atlet tersebut melakukan tes," jelasnya.

Wakil Ketua Umum KONI Aceh Bidang Pembinaan Prestasi KONI Aceh menyatakan, semua atlet Pelatda yang dimulai 1 Maret 2019 harus menjalani tes fisik.

Dijelaskannya, ada 10 macam tes fisik yang dijalani para atlet yaitu sit up, push-up, ring stock, bench press, grip tangan (kekuatan lengan), kelenturan, medicine ball, lari 15 menit untuk mengetahui VO2 max (volume oksigen maksimum dalam kemampuan tubuh) dan pemeriksaan denyut jantung.

"Semua atlet dapat menjalani dengan baik tes fisik yang kita laksanakan hari ini", sebutnya.

Dikatakannya, tes fisik sangat penting bagi semua atlet yang menjalani program latihan dalam Pelatda Pra PON dan Porwil.

"Ini merupakan tahap awal, tahap kedua kita lajutkan tes kemampuan sesuai cabang olahraga masing-masing usai lebaran idul fitri. Kita nanti akan evaluasi kempuan atlet di Pelatda, jika masih ada kekurangan akan kita tanyakan kepada pelatih," paparnya.

Seperti diketahui, KONI Aceh begitu serius melaksanakan program Pelatda sejak 2017 atau atau usai PON XIX di Jawa Barat, untuk meloloskan banyak atlet ke PON XX/2020 di Papua.

KONI Aceh menargetkan, bisa meraih peringkat 10 besar di PON Papua atau  melebihi PON di Jawa Barat 2016 yang berada di peringkat 17 meraih 8 medali emas, 7 perak dan 9 perunggu.

Sebelumnya, Sekretaris Umum KONI Aceh, M Nasir Syamaun mengatakan, atlet binaan di Pelatda Pra PON dan Porwil merupakan atlet peraih medali PON XIX/2016 Jawa Barat, kejuaraan nasional (Kejurnas), even nasional lainnya 2017 dan 2018 dan hasil tim teleskoting (pemandu bakat) KONI Aceh.

Atlet yang dipersiapkan di Pelatda tersebut terdiri kategori satu, dua yang akan menjalani Pelatda selama delapan bulan, kategori tiga akan menjalani pemusatan latihan selama tiga bulan.

Pewarta: Heru Dwi Suryatmojo

Editor : Heru Dwi Suryatmojo


COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019