PT Pegadaian (Persero) Area Aceh mencatat investasi logam mulia di provinsi setempat dengan program tabungan emas di perusahaan tersebut hingga Agustus 2019 mengalami kenaikan sebesar 39 persen dibanding tahun sebelumnya.
“Alhamdulillah tren tabungan emas yang merupakan salah satu produk investasi logam mulia yang ada di PT Pegadaian Syariah terus mengalami peningkatan menyusul meningkatkan sosialisasi dan pemahaman masyarakat terhadap produk investasi,” kata Vice President PT Pegadaian Area Aceh, Ferry Hariawan di Banda Aceh, Jumat
Ia menyebutkan total pemegang rekening tabungan emas yang tercatat di perusahaan milik pemerintah tersebut pada Agustus 2018 sebanyak 22.125 dan menjadi sebanyak 30.952 orang pada Agustus 2019.
“Peningkatan ini juga tidak terlepas dari meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap produk investasi yang ada di Pegadaian khususnya dan investasi emas harganya sangat aman karena setiap tahun harganya cenderung mengalami kenaikan,” katanya.
Ferry menjelaskan emas merupakan salah satu instrumen investasi yang aman dan menguntungkan, sehingga masyarakat yang telah memahami dengan perkembangan harga emas yang memiliki tren kenaikan setiap tahunnya menjadikan emas sebagai salah satu instrumen.
Tabungan Emas Pegadaian merupakan layanan penjualan dan pembelian emas dengan fasilitas titipan dengan sasaran nasabahnya mulai dari pelajar, karyawan, milenial, hingga ibu rumah tangga.
Pihaknya juga akan terus meningkatkan sosialisasi kepada semua kalangan dalam upaya meningkatkan jumlah masyarakat di provinsi berpenduduk sekitar 5 juta jiwa untuk berinvestasi logam mulia dengan tabungan emas.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019
“Alhamdulillah tren tabungan emas yang merupakan salah satu produk investasi logam mulia yang ada di PT Pegadaian Syariah terus mengalami peningkatan menyusul meningkatkan sosialisasi dan pemahaman masyarakat terhadap produk investasi,” kata Vice President PT Pegadaian Area Aceh, Ferry Hariawan di Banda Aceh, Jumat
Ia menyebutkan total pemegang rekening tabungan emas yang tercatat di perusahaan milik pemerintah tersebut pada Agustus 2018 sebanyak 22.125 dan menjadi sebanyak 30.952 orang pada Agustus 2019.
“Peningkatan ini juga tidak terlepas dari meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap produk investasi yang ada di Pegadaian khususnya dan investasi emas harganya sangat aman karena setiap tahun harganya cenderung mengalami kenaikan,” katanya.
Ferry menjelaskan emas merupakan salah satu instrumen investasi yang aman dan menguntungkan, sehingga masyarakat yang telah memahami dengan perkembangan harga emas yang memiliki tren kenaikan setiap tahunnya menjadikan emas sebagai salah satu instrumen.
Tabungan Emas Pegadaian merupakan layanan penjualan dan pembelian emas dengan fasilitas titipan dengan sasaran nasabahnya mulai dari pelajar, karyawan, milenial, hingga ibu rumah tangga.
Pihaknya juga akan terus meningkatkan sosialisasi kepada semua kalangan dalam upaya meningkatkan jumlah masyarakat di provinsi berpenduduk sekitar 5 juta jiwa untuk berinvestasi logam mulia dengan tabungan emas.
COPYRIGHT © ANTARA News Aceh 2019