Banda Aceh (ANTARA) - Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) COVID-19 Provinsi Aceh menyatakan pasien sembuh dan positif baru kasus virus corona di Aceh terus bertambah, sehingga warga diminta disiplin protokol kesehatan.
Juru bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani, di Banda Aceh, Rabu, menyatakan terjadi penambahan delapan pasien sembuh dan 32 kasus baru per hari.
Namun nilhil pasien positif terpapar yang meninggal dunia.
"Hari ini dilaporkan 32 orang penderita baru. Sementara pasien yang sembuh dilaporkan delapan orang, tidak ada pasien COVID-19 yang meninggal dunia," kata Saifullah.
Dia menjelaskan, 32 pasien baru tersebar di sejumlah daerah seperti Aceh Selatan dan Banda Aceh delapan kasus, Aceh Besar lima kasus serta warga Bireuen, Bener Meriah, dan Aceh Tengah, yang juga masing-masing dua kasus.
“Ada lima orang positif lainnya masing-masing dari Aceh Barat, Pidie, Aceh Utara, Simeulue, dan Aceh Tamiang," kata jubir yang akrab disapa SAG itu.
Sementara pasien sembuh, lanjut SAG, sebanyak delapan yakni lima orang asal Aceh Utara, serta tiga orang lainnya dari Banda Aceh, Kota Lhokseumawe dan Aceh Timur.
Secara kumulatif, Aceh melaporkan kasus COVID-19 sebanyak 1.292 orang, di antaranya 687 orang dalam penanganan tim medis di rumah sakit rujukan atau isolasi mandiri, 564 orang telah sembuh, dan 41 orang meninggal dunia.
"Mari kita patuhi protokol kesehatan agar virus corona tidak menginfeksi diri, keluarga, tetangga, dan orang-orang lain yang berinteraksi dengan kita," ujarnya.
